Berita

Dinkop & UM Gelar Workshop Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis SAK ETAP

Klojen (malangkota.go.id) – Pengaturan keuangan yang bagus sangat penting agar koperasi bisa cepat berkembang dengan pesat di tengah ketatnya persaingan saat ini. Menyiapkan koperasi-koperasi yang ada di Kota Malang agar bisa semakin tangguh, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Malang menggelar Workshop Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis Standar Akuntasi Keuangan (SAK) Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (ETAP) di Hotel Regent’s Park Malang, Selasa (19/9).

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Malang Dra. Tri Widyani P., M.Si saat memberikan sambutan

Kegiatan yang berlangsung mulai kemarin Selasa (19/9) sampai Rabu (20/9) ini dibuka oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaka Mikro Kota Malang Dra. Tri Widyani Pangestuti, M.Si dan diikuti sebanyak 70 peserta perwakilan dari koperasi yang ada di Kota Malang.

Tri Widyani dalam sambutannya mengatakan koperasi sebagai model ekonomi kerakyatan di Indonesia memiliki peran yang sangat strategis. Untuk itu di Kota Malang pembinaan terhadap koperasi terus dilakukan untuk bisa menyejahterakan rakyat.

“Sesuai dengan kongres nasional koperasi di Makassar, program pemberdayaan ekonomi kerakyatan sangat diprioritaskan. Koperasi harus semakin berkualitas. Untuk itu kami terus meningkatkan profesionalitas koperasi yang ada di Kota Malang,” urai Yani, panggilan akrab Tri Widyani, Selasa (19/9).

Dengan adanya workshop ini, lanjutnya, diharapkan peran koperasi di Kota Malang bisa semakin meningkat, termasuk diantaranya dengan semakin profesional dalam pengelolaan dan manajemen keuangan.

Melalui langkah ini, Yani yakin Kota Malang suatu saat nanti akan bisa menjadi kotanya koperasi yang unggul dibandingkan dengan daerah lain. Terlebih kota (Malang) ini sudah memiliki koperasi-koperasi yang bagus seperti Koperasi Setia Budi Wanita (SBW) Malang, Koperasi RSSA, Koperasi Kosayu, dan lain sebagainya.

Dengan bisa meningkatkan sistem akuntabilitas dan manajemen koperasi, diharapkan juga koperasi di Kota Malang bisa semakin besar, memiliki nilai-nilai dan prinsip-prinsip perkoperasian yang harus tertanam di setiap insan koperasi agar menjadi koperasi yang sehat dan berkualitas.

Sementara itu Kepala Bidang Pengawasan Koperasi Dinas Koperasi dan UM Kota Malang Drs. M. Rabidin, MM membenarkan jika Kota Malang sangat serius untuk bisa meningkatkan profesionalitas koperasi. Harapannya, dengan adanya workshop ini sumber daya yang dimiliki koperasi bisa semakin meningkat.

Pemateri yang dihadirkan dalam workshop kali ini disebutkan Rabidin berasal dari Lembaga Diklat Profesi Koperasi Jasa Keuangan Provinsi Jatim Drs. Surachmad, DM, pakar dari kampus STIE Malang Kuçeçwara Drs. Abdul Kadir Usry, MK.Si, Ak, CA serta dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Malang. (cah/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content