Berita

BPBD Kota Malang Gelar Apel Siaga dan Simulasi Tanggap Bencana

Klojen (malangkota.go.id) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang menggelar apel siaga bencana sekaligus simulasi penanganan bencana di halaman depan Balai Kota Malang, Rabu (22/11). Hal ini dilakukan mengingat intesitas curah hujan yang cukup tinggi di Kota Malang beberapa waktu terakhir yang berpotensi terjadinya bencana.

Simulasi penanggulangan bencana yang digelar BPBD Kota Malang

Selain personel dari BPBD, personel dari Polres Malang Kota, Dinas Perhubungan Kota Malang, PMI Kota Malang, dan segenap relawan juga turut berpartisipasi dalam simulasi penanganan bencana.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang Drs. J. Hartono mengungkapkan, beberapa kejadian bencana terjadi di Kota Malang memasuki musim penghujan beberapa waktu terakhir. Baik itu pohon tumbang, tanah longsor, maupun genangan air yang cukup sering terjadi kala hujan deras melanda.

“Kami berharap, dengan aktif melakukan simulasi dan latihan, para personel penanggulangan bencana di Kota Malang bisa semakin siap kapan pun dibutuhkan,” harap Hartono, Rabu (22/11).

Dalam simulasi kali ini juga mengerahkan beberapa peralatan dan kendaraan penunjang seperti mobil pemadam kebakaran agar semua personel tanggap bencana semakin terlatih dengan berbagai kondisi.

“Latihan kali ini diikuti sebanyak seribu peserta. Sebenarnya masih banyak warga Malang yang ingin ikut, tetapi karena keterbatasan fasilitas dan waktu, seribu personel saja yang akhirnya dilibatkan” ungkap Hartono.

Semakin terlatih dan sigapnya para personel ini juga akan memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga Kota Malang serta turut mewujudkan Kota Malang menjadi Kota Tangguh Bencana.

Personel tanggap bencana di Kota Malang sendiri banyak berasal dari kalangan pemerintahan, perguruan tinggi, komunitas, maupun relawan.

Hartono pun mengimbau kepada warga masyarakat, khususnya yang berada dekat dengan aliran sungai agar lebih waspada. Disampaikannya, dari pengalaman selama ini, selain bencana banjir, daerah di sekitar aliran sungai juga sering terjadi bencana longsor ketika hujan deras. (cah/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content