Malang (malangkota.go.id) – Prestasi membanggakan yang ditorehkan oleh Kakang Mbakyu Cilik Kota Malang yang turut berpartisipasi di ajang 20th Majapahit Internasional Travel Fair berhasil membawa nama harum Kota Pendidikan ini sekaligus membuktikan bahwa Kota Malang memang layak menyandang predikat sebagai Kota Wisata dan Kota Layak Anak.
Tim Pakandayu di bawah naungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang melaporkan sejumlah nama yang turut dalam event tersebut berhasil merebut hasil yang memuaskan. Delapan anak dari 12 anak yang mengikuti seleksi berhasil masuk sebagai finalis.
Diantaranya adalah Kakang Gerald (Kakang Cilik Kota Malang 2019) yang berhasil keluar sebagai Juara Raka Cilik Jawa Timur 2019. Prestasi Kakang Gerald ini merupakan yang pertama kalinya dan mencatat sejarah sebagai Kakang Cilik dari Kota Malang yang menjadi Raka Cilik Jatim.
Selain itu Kakang Daniel (Kakang Cilik Kota Malang 2017) berhasil masuk sebagai Wakil 2 Raka Cilik Jawa Timur 2019 dan Mbakyu Ratu (Mbakyu Cilik Kota Malang 2019) sebagai Wakil 2 Raki Cilik Jawa Timur 2019
Beberapa nama lain seperti Mbakyu Reva, Mbakyu Vania, Mbakyu Ella, Kakang Danish dan Kakang Archie sebagai 15 Besar Finalis Raka Raki Cilik Jawa Timur 2019.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni, SH, M.Si mengatakan bahwa raihan prestasi ini membanggakan dan mengharumkan nama Kota Malang. “Sebagai generasi baru dari Kota Malang, para Raka-Raki Cilik ini mampu membuktikan bahwa mereka tidak saja berprestasi di tingkat kota, namun juga tingkat provinsi,” kata Ida, Minggu (5/5/2019)
Kota Malang yang dinobatkan sebagai Kota Layak Anak memberikan ruang dan fasilitas kepada para anak khususnya mereka yang aktif di dalam kegiatan Kakang-Mbakyu Cilik untuk terus mengembangkan bakatnya dengan baik. “Bahkan dalam event itu Kakang Cilik asal Malang menjadi Raka Cilik pertama di Jawa Timur, ini cukup membanggakan sekali,” tukasnya.
Pemkot Malang berharap prestasi ini mampu dipertahankan dan mampu menjadikan contoh bagi para generasi muda untuk terus mengembangkan minat dan bakat, khususnya dalam bidang pariwisata dan kebudayaan. (hms/yon)
