Berita

OTG Positif Pertama di Kota Malang Mulai Membaik

Malang (malangkota.go.id) – Ada satu temuan pasien positif Covid-19 baru di Kota Malang yaitu Orang Tanpa Gejala (OTG). Jika pasien positif sebelumnya memiliki gejala demam, batuk, dan sesak nafas. Namun pasien baru ini tidak demikian. Secara fisik dan klinis pasien OTG ini berdasarkan dari hasil tes swab laboratorium Rumah Sakit Unair Surabaya dinyatakan positif Covid-19.

Ilusrasi: Pembatasan akses sebagai upaya untuk menekan merebaknya penularan virus COVID-19

Dari kondisi tersebut, Satgas Covid-19 dan rumah sakit rujukan yaitu RSUD dr. Saiful Anwar Malang mengharuskan pasien OTG itu melakukan isolasi mandiri di rumahnya. Meski demikian, Satgas Covid-19 dan sejumlah tenaga medis tetap melakukan pemantauan secara intensif terhadap yang bersangkutan secara berkala.

Hal itu dibenarkan oleh Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Malang, dr. Husnul Muarif pada Jumat (03/04/2020). Menurutnya, pasien OTG positif ini memang harus melakukan isolasi mandiri minimal 14 hari dan awal terdeteksinya pasien baru yang diklaim pertama kali ini, setelah tim satgas melakukan pemetaan terhadap pasien yang sebelumnya dinyatakan positif.

“Dan ternyata pasien OTG ini telah melakukan kontak langsung dengan orang yang positif sebelumnya tersebut,” ungkapnya.

Dari hasil pemantauan satgas di lapangan hingga Jumat sore, terang dr. Husnul, kondisi pasien mulai membaik, di mana imunitas tubuhnya terus meningkat. “Bagi masyarakat di sekitar rumah pasien pun diimbau agar tidak panik, karena tim medis telah melakukan pemantauan dan percayakan semua terhadap satgas serta tenaga kesehatan yang bertugas,” sambungnya.

Data terbaru yang dihimpun Satgas Covid-19 Kota Malang, jumlah Orang Dalam Resiko (ODR) 653 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 233 dengan rincian 167 dipantau dan 66 sudah selesai dipantau (bertambah 10 dibanding yang kemarin), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal dua orang, sehat 10 orang (bertambah satu dari kemarin), masih dirawat 21 orang. Sedangkan pasien sembuh positif Covid-19 tiga orang, dirawat dua orang, dan Orang Tanpa Gejala (OTG) 52 orang.

“Terkait kondisi tersebut, anggota satgas dan berbagai elemen masyarkat terus melakukan berbagai langkah konkrit, seperti penyemprotan cairan disinfektan dan imbau kepada warga melakukan semua aktivitasnya di rumah,” pungkas dr. Husnul. (say/ram/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content