Digelarnya Kejuaraan Menembak Air Soft Gun dan Air Rifle Danlanal Malang Cup II di kompleks lapangan TNI AL Kota Malang mendapat sambutan luar biasa. Wali Kota Malang H. Moch. Anton dan Kapolres Malang Kota AKBP Singgamata, SIK ikut ambil bagian di kejuaraan yang berlangsung, Sabtu (14/03) sampai dengan Minggu (15/03).
Ketua Perbakin (Persatuan Menembak Indonesia) Malang, Yulia Soedarman mengungkapkan kejuaraan ini diikuti peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Kejuaraan ini selain digelar untuk menyalurkan hobi juga dimaksudkan untuk memantau perkembangan atlet Kota Malang yang disiapkan menyambut Pekan Olaharaga Nasional (PON) dan juga Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V di Banyuwangi.
“Untuk PON, selama ini Perbakin Kota Malang sudah banyak menelurkan atlet berprestasi. Kami berharap untuk Porprov V di Banyuwangi, Kota Malang juga bisa meraih sukses,” jelas Yulia, Sabtu (14/03).
Yulia menambahkan, meski nanti di Porprov V Banyuwangi untuk nomor menembak masih sebatas partai eksebisi, Kota Malang harus menyiapkan atletnya sebaik mungkin. Karena untuk jangka panjang, di Porprov VI kemungkinan besar menembak sudah dipertandingkan.
Selain untuk mewadahi minat masyarakat di bidang olahraga menembak, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meminimalisir tindakan kejahatan menggunakan senjata api yang saat ini semakin marak.
Dalam kesempatan ini Yulia yang juga adalah pelatih menembak nasional ini juga mengajarkan dan memberikan arahan bagaimana mengunakan senjata api (senpi). Salah satunya adalah jangan pernah mengarahkan moncong senapan ke bagian tubuh seseorang.
“Senapan itu seperti ada setannya. Beberapa kejadian membuktikan meski sudah dikosongkan, senapan ternyata masih berisi (peluru) sehinga sempat beberapa kali memakan korban. Karena itu jangan pernah mengarahkan (senapan) ke orang,” tegas Yulia. (cah/yon)