Klojen (malangkota.go.id) – Kunci sukses Kota Malang selama ini tidak lepas dari situasi kondusif yang tercipta yang didukung oleh kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama. Hal itu diungkapkan Wakil Wali Kota Malang Ir. H. Sofyan Edi Jarwoko dalam agenda silaturahmi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Malang Raya di GPDI Immanuel, Jl. Mundu Kota Malang, Sabtu (6/10).
Pada kesempatan ini hadir juga Ketua FKUB Kota Malang Taufik Kusuma, Wakil Bupati Malang Sanusi, Ketua Umum Majelis Umat Kristen (MUKI) Jatim Stevanus Hadi Prayitno. Pada kegiatan kali ini sebenarnya pasangan Gubernur dan Wagub Jatim terpilih yaitu Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak akan hadir, akan tetapi karena ada agenda yang bersamaan sehingga keduanya akhirnya urung hadir.
Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko mengungkapkan sangat berterima kasih sekali kepada segenap masyarakat Kota Malang yang telah menjaga Kota Pendidikan ini tetap kondusif. Semua ini bisa tetap terjaga berkat kerjasama yang baik dengan semua pihak.
“Kota Malang aman dan kondusif dengan kegiatan demokrasi yang baik tidak bisa kami lakukan sendiri bersama wali kota, butuh kerja sama yang baik dengan semua pihak,” kata Sofyan Edi, Sabtu (6/10).
Kerjasama antara pendeta, kiai, ulama dan segenap tokoh agama dan semua elemen di Kota Malang harus terus dilakukan agar bisa menjaga suasana tetap harmonis dan kondusif. Terbukti dalam agenda pemilihan kepala daerah yang lalu semuanya bisa berjalan dengan baik. “Mari bersama-sama memberikan yang terbaik untuk Kota Malang,” ajaknya.
Kegiatan kali ini disampaikan Sofyan Edi merupakan ikhtiar untuk menyampaikan kegiatan kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat mengenai visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim terpilih. “Akan tetapi karena beliau ada agenda lain, maka agenda hari ini menjadi silaturahmi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat yang hadir,” jelasnya lebih lanjut.
Hal senada juga disampaikan Pendeta Stevanus Hadi Prayitno. “Rencananya pagi ini Ibu Khofifah akan hadir dalam kegiatan ini. Akan tetapi karena beliau ada halangan, maka urung datang,” terang Stevanus.
“Meskipun Ibu Khofifah tak jadi datang, bukan berarti kegiatan silaturahmi gagal dilaksanakan. Terlebih Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko juga hadir,” ucap Stevanus. (cah/yon)
