Klojen, (malangkota.go.id) – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menerima kunjungan kerja Pemerintah Kabupaten Sumedang di Balai Kota Malang, Senin (29/11/2021). Rombongan kunjungan kerja ini dipimpin langsung oleh Bupati Sumedang Dr. H. Dony Ahmad Munir, ST., MM.
Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji menyampaikan bahwa, perkembangan Kota Malang selama ini tetap bisa berjalan dengan baik, meskipun ada pandemi Covid-19. Pemkot Malang berusaha agar segala sektor yang ada di Kota Malang tetap diperhatikan di masa pandemi, sehingga hasilnya bisa dilihat saat ini.
“Kota Malang itu unik, Malang tidak banyak penduduknya, hanya 843.810 jiwa. Tetapi warga pendatang yang banyak, mereka adalah mahasiswa yang datang dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri. Di Kota Malang ada 60 perguruan tinggi,” ujar Wali Kota Sutiaji.
Oleh karena itu, Kota Malang tetap bisa eksis dan industri kreatif bisa berjalan. Kota Malang tidak memiliki wisata alam, namun sumber daya manusia yang melimpah. “Hampir semua perkembangan pariwisata di Malang Raya tidak bisa dilepaskan dari hadirnya kiprah warga Kota Malang,” tegas Sutiaji.
Berbeda dengan Kabupaten Malang yang kaya dengan wisata alam, Kota Batu kaya dengan wisata buatan. Namun di Kota Malang hanya mengandalkan wisata kreatif dengan membangun kampung tematik dan mengembangkan wisata heritage.
Sementara itu, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengaku ingin belajar dari Kota Malang. Terutama dalam membangun pariwisata di Kabupaten Sumedang.
“Meski masih pandemi Covid-19, tapi pembangunan tidak berhenti. Inovasi Kota Malang membangun pariwisata sangat sejalan dengan apa yang ingin kami bangun di Kabupaten Sumedang. Sejak 2019, Kabupaten Sumedang melakukan deklarasi sebagai kota pariwisata,” pungkas Dony Ahmad Munir. (cah/ram)