Klojen (malangkota.go.id) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Malang menggelar Rapat Kerja 2023 di Hotel Pelangi, Sabtu (16/12/2023). Raker ini bertujuan sebagai evaluasi program kerja 2023, membahas program kerja tahun selanjutnya, serta persiapan Malang Raya sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX tahun 2025 yang menempatkan Kota Malang sebagai koordinator.
Dalam sambutannya, Penjabat (Pj.) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM memberikan apresiasi atas kinerja KONI Kota Malang dalam Porprov 2023. Meskipun menghadapi beberapa hambatan, Kota Malang tetap optimis dan berhasil meraih sejumlah medali yang meningkat dari tahun sebelumnya.
“Selamat untuk Malang Raya sebagai tuan rumah Porprov Jatim 2025. Kami telah berkoordinasi dengan Sekda Provinsi Jawa Timur untuk langkah-langkah persiapan Kota Malang menjadi tuan rumah Porprov Jatim IX tahun 2025,” ucap Pj. Wali Kota Malang.
Dalam konteks anggaran, Pemerintah Provinsi Jatim akan memberikan dana tambahan kepada Pemerintah Kota Malang di awal tahun 2025 untuk memastikan sarana dan fasilitas tetap dalam kondisi baik.
Pj. Wali Kota Malang juga memberikan dukungan penuh terhadap program sport tourism yang diadakan oleh KONI Kota Malang. Program ini tidak hanya mengangkat olahraga dan kesenian, tetapi juga menjalin kerja sama dengan UMKM dan wisata lokal, bukan hanya di Kota Malang, tapi juga di seluruh Malang Raya, dengan harapan dapat berkembang pesat pada tahun 2025.
Sementara itu Ketua KONI Kota Malang, Djoni Sudjatmoko, melaporkan bahwa Kota Malang berhasil meraih prestasi gemilang dalam Porprov Jatim 2023 dengan raihan 74 emas, 52 perak, dan 80 perunggu dari 49 cabang olahraga dengan 644 atlet.
Pada raker ini juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara KONI Kota Malang dengan lima perguruan tinggi, yaitu Universitas Negeri Malang, Universitas Islam Malang, Universitas Muhammadiyah Malang, Politeknik Negeri Malang, dan Institut Teknologi Nasional Malang. Kerjasama tersebut mencakup fasilitas untuk memudahkan penerimaan mahasiswa baru, pemberian beasiswa atau keringanan biaya kuliah bagi atlet berprestasi, serta penggunaan sumber daya atau fasilitas olahraga di masing-masing perguruan tinggi. (zye/yon)