Sukun (malangkota.go.id) – Hingga saat ini stok di gudang Perum Bulog Malang ada sebanyak 4.200 ton beras, 7.000 liter minyak goreng, dan 22 ton gula pasir. Stok ini dapat mencukupi kebutuhan warga di Malang Raya dan Pasuruan Raya hingga bulan Mei 2024.
Hal inilah yang disampaikan Kepala Perum Bulog Malang, Siane Dwi Agustina, Senin (18/3/2024). Ditambahkannya, dari bulan Januari hingga awal Maret sekitar 4.300 ton beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan atau beras SPHP disalurkan kepada warga di Malang Raya dan Pasuruan Raya. Sedangkan jagung SPHP sebanyak 10 ton dijual dengan harga Rp5.000 per kilogramnya.
Dalam waktu dekat, Siane mengatakan pihaknya akan menerima beras tambahan sebanyak 4.000 ton. Maka dari itu, masyarakat diimbau tidak perlu melakukan aksi borong atau panic buying. Terutama menjelang Hari Raya Idulfitri, Perum Bulog bersama pemerintah daerah dan pihak terkait lainnya akan terus menggelar pasar murah.
“Stok kami saat ini sebanyak 4.200 ton dan sedang dalam proses perjalanan untuk pemenuhan sebanyak 4.000 ton. Itu cukup sampai bantuan pangan bulan April, jadi sampai dengan Mei masih aman. Jadi masyarakat tidak perlu panic buying, insyaallah stok di Bulog Cabang Malang Aman,” tutur perempuan berhijab itu.
“Gelaran pasar murah dan penyaluran beras SPHP ini akan terus dimasifkan, terutama ketika terjadi kenaikan bahan pangan seperti saat ini. Dengan demikian harga akan terkendali dan daya beli masyarakat terjaga dengan baik,” pungkas Siane. (say/yon)