Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama (NU) akan digelar di Jombang pada tanggal 1-5 Agustus 2015. Terkait hal tersebut, para pengurus NU Jawa Timur melakukan sosialisasi kepada kalangan kaum muslimin di beberapa daerah agar pelaksanaan muktamar nantinya berjalan sesuai rencana.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Drs. H. Saifullah Yusuf mengatakan sejauh ini panitia pelaksana muktamar sudah melakukan persiapan 75 persen. “Pada dasarnya persiapan sudah dilakukan maksimal,” ujar pria yang kerap disapa Gus Ipul itu saat ditemui setelah acara sosialisasi muktamar di Baiduri Sepah Ballroom Cafe & Resto, Jl. Raya Tlogomas No. 1 Malang, Sabtu (2/5).
“Muktamar kali ini, tidak hanya untuk kalangan NU, umat Islam, dan pengurus NU, akan tetapi untuk Indonesia. Maka dari itu, saya mengajak semua pihak untuk mendoakan serta mendukung pelaksanaan Muktamar ke-33 ini nantinya. Kita mengajak forum umat lintas agama dan juga kalangan tokoh umat Islam agar bisa memberikan dukungan sepenuhnya,” urai Gus Ipul.
Adapun tema yang diangkat pada muktamar nanti, terang pria berkacamata itu, adalah ‘Meneguhkan Islam Nusantara Untuk Membangun Peradapan Indonesia dan Dunia’. “Tema ini sesuai pesan dari para ulama, karena untuk membangun dunia ini harus dengan karakter nusantara. Karakter kita adalah toleran, bekerjasama, gotong-royong, dan membangun kebersamaan sehingga suasana tetap kondusif,” papar Gus Ipul.
Sementara itu, Wali Kota Malang, H. Moch. Anton yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kota Malang mengatakan jika pihaknya siap mendukung dan menyukseskan pelaksanaan muktamar maupun selama sosialisasi. “Semoga dengan acara sosialisasi dan gelaran muktamar nanti akan semakin menguatkan ukhuwah islamiah,” imbuh pria yang akrab disapa Abah Anton itu.
Dalam acara sosialisasi muktamar ini, Gus Ipul dan para tokoh NU Malang Raya mendeklarasikan penolakan/anti terhadap gerakan radikalisme. Mereka juga membubuhkan tanda tangan di atas kain putih yang diawali oleh Gus Ipul. Gelaran sosialisasi muktamar ini dimeriahkan hiburan musik Ki Ganjur dan juga artis Tri Utami dan Mel Shandy. (say/yon)
