Klojen (malangkota.go.id) – Organisasi kemasyarakatan (ormas) memiliki peran strategis dalam pembangunan, mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, lingkungan hidup, hingga kemasyarakatan.
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj.) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM dalam sambutannya usai membuka kegiatan Pemberdayaan dan Pengawasan Ormas yang mengangkat tema Peran Strategis Ormas Dalam Pembangunan di Hotel Trio Indah 2 Kota Malang, Rabu (21/2/2024).
“Keberadaan ormas sebagai mitra pemerintah sangatlah berarti karena tidak hanya menjadi penghubung pemerintah dan masyarakat, tapi juga menjadi agen perubahan yang aktif di lapangan,” jelas Wahyu.
Di kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang ini, Wahyu mengungkapkan di Kota Malang saat ini terdata ada 167 ormas, yang menandakan dinamika masyarakat yang luar biasa.
“Saya berharap ke depannya ormas mampu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga dan memperkuat persatuan dan kesatuan daerah, memelihara serta melestarikan norma, nilai dan etika di berbagai bidang kehidupan, sehingga terwujud sebuah kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Wahyu juga berharap ormas bersama pemerintah dapat saling bahu membahu menyamakan langkah menyelesaikan ego sektoral yang selama ini sering terjadi dan bisa menjadi pengamat dalam proses pembangunan. “Fungsi koordinasi dan konsolidasi menjadi poin utama dalam organisasi apapun, termasuk jalannya organisasi kemasyarakatan di Kota Malang,” ujar Wahyu.
Dalam kegiatan yang diikuti 100 ormas ini menghadirkan dua narasumber yakni Dandim 0833 Kota Malang, dan dari Bakesbangpol Provinsi Jatim. (cah/yon)