Sukun (malangkota.go.id) – Berakhirnya Malang Raya Vaganza Sale secara resmi ditandai dengan acara puncak yakni pengundian hadiah di Cyber Mall Malang, Minggu (18/5/2025). Berbagai hadiah mulai dari voucer belanja, kulkas, televisi, smartphone, hingga sepeda listrik dibagikan kepada para pembeli yang memasukkan kupon undian.
Dari event belanja terbesar yang diinisiasi oleh Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPC Malang ini telah dibagikan 3.500 kupon dari total transaksi Rp350 juta selama 11 April hingga 18 Mei 2025 ini. Ada tujuh mal di Kota Malang dan dua mal di Kota Batu yang berpartisipasi dalam event yang sekaligus digelar untuk memeriahkan HUT ke-111 Kota Malang ini.
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat yang turut hadir dan mengundi hadiah pada kesempatan ini menuturkan bahwa gelaran ini menjadi bukti kolaborasi Pemkot Malang dengan dunia usaha untuk bersama menggerakkan perekonomian. Wahyu sangat mengapresiasi event ini karena dapat menggerakan ekonomi masyarakat, apalagi bertepatan dengan Hari Jadi Kota Malang.
Wahyu menuturkan bahwa gelaran ini juga selaras dengan berbagai program dari Pemkot Malang yakni penyelenggaraan 1.000 event. Selain itu, event ini juga medukung Dasa Bakti Unggulan. “Gelaran ini juga bisa memacu agar Ngalam Asyik dan Ngalam Laris sebagai Dasa Bakti kami bisa terwujud. Bagaimana Kota Malang ini dapat memiliki ekosistem usaha pariwisata, salah satunya wisata belanja. Juga bisa mengembangkan produk-produk UMKM,” sambungnya.
Wahyu pun mendorong, pusat perbelanjaan modern seperti mal yang ada di Kota Malang menjadi wadah pemasaran untuk produk-produk UMKM lokal. “Kami dukung berbagai kegiatan APPBI yang tujuannya selaras dengan program-program kami untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Sekian itu juga agar UMKM Kota Malang ini bisa naik kelas,” pungkasnya.
Ditemui dalam kesempatan yang sama, Ketua APPBI DPC Malang, Suwanto mengapresiasi Pemkot Malang yang telah juga memikirkan berbagai strategi untuk menggerakkan perekonomian masyarakat. Suwanto mengakui bahwa daya beli masyarakat cenderung menurun dibanding tahun sebelumnya. Namun dengan berbagai upaya, salah satunya gelaran Malang Raya Vaganza Sale diharapkan menjadi daya ungkit peningkatan daya beli masyarakat.
“Walau terlihat perekonomian menurun, tapi kami sepakat dan tentu juga berkat dukungan wali kota, kami tetap mengadakan event ini. Ini membuktikan bahwa komitmen kita untuk menggerakkan perekonomian akan terus kita lakukan,” pungkasnya. (ari/yn)
