Malang, (malangkota.go.id) – Sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), di dalamnya ada reward and punishment bagi para abdi negara ini dan dalam mengabdi berbasis kinerja. Maka dari itu, sebagai abdi negara harus memberi pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
Hal itu yang disampaikan Wali Kota Malang Sutiaji dalam acara penyerahan keputusan (SK) pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi tahun 2021 di lingkungan Pemerintah Kota Malang di aula Kantor DPUPRPKP, Jumat (8/4/2022).
Dalam gelaran ini, ada 180 CPNS yang menerima surat pengangkatan dan ditempatkan di beberapa dinas. Mereka merupakan peserta tes CPNS dari 5.400 orang beberapa waktu lalu. “Sebagai orang yang terpilih, maka 180 orang tersebut patut berbangga dan bersyukur,” imbuh Wali Kota Sutiaji.
Rekrutmen CPNS ini dari sistem yang sudah terbentuk dan dilaksanakan dengan fair atau tidak ada indikasi apapun atau yang biasa disebut korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). “Kami berharap para tenaga baru ini memiliki etos kerja yang baik dan memberikan yang terbaik bagi Kota Malang,” imbau pria berkacamata itu.
“Untuk urusan dunia hendaknya melihat ke bawah. Artinya, masih banyak orang-orang yang belum beruntung di luar sana, maka bersyukurlah. Tapi untuk prestasi lihatlah ke atas, yaitu orang-orang yang maju dan berprestasi,” pesan Sutiaji.
Dia juga mencontohkan, jika baik pada orang lain, maka sama saja baik pada diri sendiri. Begitu juga ketika jahat pada orang lain, maka jahat pada diri sendiri. “Jika prinsip hidup itu dijalani dengan baik, maka para CPNS ini ke depan akan menjadi personil yang bermartabat dan berkemajuan,” tegas Sutiaji.
Pada kesempatan ini, Wali Kota Sutiaji sempat memanggil para CPNS ke hadapannya untuk ditanya dan dites terkait pengetahuan dan tupoksi kerja mereka. Harapannya, para CPNS ini dapat memahami apa yang menjadi tanggung jawabnya nanti. (say/ram)
