Mengusahakan agar atlet Kota Malang bisa tampil maksimal di Pekan Olahraga Provinsi (porprov) IV KONI Kota Malang terus membuat terobosan. Jika sebelumnya atlet dimasukan ke dalam character building, kini giliran orang tua atlet disosialisasi gizi atlet di STIE Malang Kucecwara, Kamis (20/12).
Hadir dalam sosialiasi ini ahli Gizi dr. Rias Gesang Kinanti, M.Kes dan dosen olahraga Universitas Negeri Malang (UM) Mahmud Yunus. Secara panjang lebar pemateri banyak mengupas bagaimana menyiapkan gizi untuk atlet berprestasi.
Wakil Ketum III KONI Kota Malang, Ir. Nono Suhertono mengatakan, adanya sosialiasi ini adalah untuk mendukung performa atlet saat bertanding. Dengan bagusnya wawasan orang tua atlet terhadap gizi, diharapkan semakin memudahkan pembinaan atlet di Kota Malang.
“Kalau asupan gizi atlet bagus, tentu prestasinya juga bisa diharapkan. Sebab dengan kompetisi yang saat ini sudah semakin ketat, tidak bisa hanya mengandalkan menu atlet seperti menu masyarakat biasa,” jelas Nono, Kamis (20/12).
Dengan adanya kegiatan ini Nono berharap baik dari segi kuantitas, maupun kualitas atlet Kota Malang mendapat asupan gizi yang baik. Melalui cara itu diharapkan anak-anak Kota Malang yang disiapkan tampil di Porprov IV di Madiun bisa tampil dalam performa tinggi bisa terwujud.
“Kalau selama ini di Porprov Kota Malang selalu meraih peringkat dua, kami berharap dengan adanya pengetahuan gizi yang bagus, atlet Kota Malang bisa menjadi juara umum di Madiun,” tegas Nono.
Rias mengatakan, untuk bisa meraih prestasi, ada tiga komponen dasar yang harus dimiliki seorang atlet untuk bisa tampil hebat. Yaitu dari bakat memiliki genetik sebagai atlet, dari latihan harus terprogram dan berkesinambungan, serta gizi harus terpenuhi.
“Gizi sangat berhubungan dengan prestasi atlet, atlet yang didukung gizi yang bagus tentu prestasinya bisa lebih baik dibandingkan yang tidak,” tutur Rias. (cah/dmb)