Cita-cita petinju andalan Kota Malang Heroes Tito untuk bisa mengalahkan mantan juara kelas ringan yunior versi WBO (World Boxing Organization) Oriental Asia Pasific Roy Mukhlis akhirnya menjadi kenyataan. Dalam gelaran Malang Super Fight (MSF) XIX yang digelar di depan Bali Kota Malang ini petinju dari sasana D’Kross Malang ini berhasil menang angka, Sabtu (13/12).
Bermain dengan dukungan penuh publik Kota Malang, Heroes Tito sejak ronde pertama langsung berusaha memborbardir pukulan-pukulannya kepada Roy Muklis. Tetapi Roy yang lebih unggul dalam jangkauan dan tinggi badan itu begitu cerdik menghindari setiap serangan Heroes Tito.
Berulangkali gagal memasukan pukulan telak, Heru nama asli Heroes Tito berusaha tampil lebih taktis dengan bermain rapat. Cara ini cukup efektif sehingga di ronde empat sampai delapan Heru bisa mendaratkan pukulan lebih banyak.
Heru mengaku sangat senang sekali akhirnya bisa mengalahkan Roy meskipun hanya dengan kemenangan angka. Ia mengatakan bahwa Roy adalah petinju yang bagus, meski terus ditekan, Roy bisa memberi perlawanan hingga ronde delapan usai.
“Pertandingan melawan Roy hari ini sangat emosional, setahun saya menunggu pertandingan ini. Alhamdulillah saya bisa meraih kemenangan,” jelas Heru, Sabtu (13/12).
Heru menceritakan masih ingat setahun yang lalu saat ia bertanding melawan Roy di tempat yang sama. Pertandingan saat itu dihentikan di ronde kedua dan dinyatakan technical draw karena pelipis Roy mengucurkan darah.
“Senang rasanya bisa menang, kemenangan ini kado untuk kota dan masyarakat Malang yang selama ini selalu bersemangat mendukung saya untuk bisa meraih prestasi,” tegas Heru.
Terpisah, Wali Kota Malang, H. Moch. Anton mengaku bangga dari Kota Malang bisa lahir petinju yang bisa menjadi juara di tingkat nasional. Dengan adanya kejuaraan yang digelar di Kota Malang ini, pihaknya berharap dari Malang bisa banyak muncul petinju yang berprestasi.
“Dari ajang-ajang seperti Malang Super Fight ini diharapkan kemampuan para petinju terasah, saya berharap ke depan lebih banyak lagi kejuaraan tinju digelar,” kata Abah Anton, sapaan akrab Wali Kota Malang.
Abah Anton menambahkan, dari kejuaraan seperti ini pihaknya berharap tidak hanya dari cabang tinju saja yang berkembang. Adanya even seperti ini diharapkan juga bisa menghidupkan perekonomian rakyat serta bisa menghibur masyarakat. (cah/yon)
