Kedungkandang, MC – Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Antar Club Voli Indoor U-17 2016 yang digelar di GOR Ken Arok Malang menyuguhkan persaingan sengit dari para peserta. Seperti yang terlihat pada laga antara tim putri BMC Ngawi melawan tim Rajawali Blitar, Selasa (29/11).
Sempat unggul mudah di babak pertama dengan skor 25-22, BMC Ngawi yang banyak diperkuat pemain asal Sawojajar 2 Kabupaten Malang itu sempat kesulitan pada babak kedua hingga akhirnya kalah dengan skor 22-25.
Tak ingin peluang untuk lolos ke babak selanjutnya hilang, BMC bangkit di babak ketiga dengan mengalahkan Rajawali dengan skor 15-11. Dengan kemenangan ini BMC membuka peluang untuk bisa melaju ke babak kedua kejurnas.
Pelatih BMC Ngawi, Syamsiar Syam mengungkapkan bahwa mseki pemainnya sempat unggul di set pertama, tp pemainnya lengah di set kedua. Beruntung setelah melakukan evaluasi, di set ketiga BMC bisa bangkit dan akhirnya memenangkan pertandingan.
“Biasa, dalam sebuah pertandingan yang ketat pemain mengalami demam panggung. Saya bahagia akhirnya tim kami bisa memenangkan laga,” ucapnya, Selasa (29/11).
Ia pun berharap dengan kemenangan ini kiprah BMC Ngawi di ajang Kejurnas Bola Voli U-17 bisa semakin moncer. Ini menjadi bekal yang bagus bagi BMC sebelum menghadapi laga selanjutnya melawan Mitra Utama Kediri.
“Kemenangan dari Rajawali tidak boleh membuat anak-anak lengah. Menghadapi laga selanjutnya melawan Mitra Utama, pemain kami harus lebih fokus dan meminimalisir kesalahan,” kata Syamsiar.
Di laga lainnya, tim bola voli putra Mitra Utama Kediri berhasil memetik kemenangan menjamu tim Jenggolo Sidoarjo. Dengan kemenangan ini atlet Kota Malang harus lebih memantapkan persiapannya sebab persaingan akan semakin ketat. (cah/yon)
