Lowokwaru (malangkota.go.id) – Bazar Ikan dan Tani yang digelar di depan swalayan ikan Kota Malang ternyata mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat Kota Malang. Bazar yang digelar oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Malang ini langsung disambut antusias oleh warga masyarakat.
Berbagai produk olahan dari ikan maupun ikan segar bisa dinikmati masyarakat di bazar ikan Kota Malang. Mulai dari ikan gurami, tuna, bandeng, cumi cumi hasil budidaya dan olahan binaan Dinas Pertanian Kota Malang dijual menarik di tempat ini.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Malang Drs. Indri Ardoyo, M.Si mengungkapkan sengaja membuka bazar ikan di depan swalayan ikan Kota Malang untuk memperkenalkan banyaknya produk warga Kota Malang yang luar biasa. Dengan terbukanya pasar baru di Kota Malang diharapkan bisa menyejahterakan petani binaan Dinas Pertanian Kota Malang.
“Banyak produk pertanian, baik hasil budi daya maupun olahan warga Kota Malang yang bagus-bagus. Kini tinggal bagaimana lebih memperkenalkan lagi ke masyarakat agar bisa semakin laris,” jelas Indri, Jumat (20/1).
Melihat animo masyarakat yang sangat antusias dalam menyambut bazar pertanian Kota Malang, maka kegiatan ini akan dilakukan secara rutin setiap hari Jumat. Kegiatan seperti ini, kata Idri, akan semakin melengkapi unit kegiatan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan di Kota Malang yang sebelumnya sudah memiliki pasar tani yang biasanya dibuka setiap hari Minggu di Lapangan Rampal, Kota Malang.
Seorang penjual bandeng asap di Pasar Tani, Bambang, mengaku senang dengan adanya bazar produk pertanian di Swalayan ikan Kota Malang. Dari kegiatan ini semakin memudahkan wirausahawan di Kota Malang untuk memasarkan berbagai produknya.
“Terbukanya pasar baru ini tentu sangat menyenangkan, kami semakin banyak memiliki pilihan tempat untuk memasarkan produk,” tegas Bambang.
Bambang berharap agar kegiatan ini bisa berlangsung terus secara konsisten sehingga produk produk pertanian termasuk produk olahan di Kota Malang bisa semakin banyak dikenal masyarakat. Pasalnya, produk asal Kota Malang masih banyak yang belum dikenal oleh masyarakat luas. (cah/ram)
