Malang, (malangkota.go.id) – Selama gelaran Operasi Ketupat Semeru 2021 yang dilaksanakan sejak tanggal 6-7 Mei 2021, jajaran Polres dan Polresta di bawah naungan Mapolda Jawa Timur mendirikan tiga pos, yaitu pos pelayanan, pengamanan, dan penyekatan. Agar kehadiran dan fungsi ketiga pos itu optimal, jajaran Mapolda Jawa Timur melakukan penilaian yang pada akhirnya akan memotivasi para petugas yang terlibat di setiap pos.
Ketua Tim Juri II dari Mapolda Jawa Timur, Kompol Rian Septia Kurniawan usai melakukan peninjauan di pos pelayanan pada Jumat (7/5/2021) mengatakan jika unsur penilaian ini cukup banyak. Seperti kesiapsiagaan petugas, pemantauan arus lalu lintas via CCTV, keterlibatan instansi terkait yaitu petugas medis, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan pemadam kebakaran.
“Sehingga jika terjadi kebakaran dan atau ada kecelakaan lalu lintas para petugas itu bisa langsung memberi bantuan. Selama Operasi Ketupat Semeru ini berbagai unsur tersebut harus disiagakan selama 24 jam agar semua masyarakat benar-benar merasa terlayani,” imbaunya.
Sejauh ini, terang Rian Septia, secara umum berbagai layanan di ketiga pos yang dimotori jajaran Polres dan Polresta di bawah naungan Mapolda Jawa Timur dari berbagai unsur masih cukup baik. Namun pihaknya meminta agar semua pelayanan terus ditingkatkan agar lebih baik lagi.
“Kita juga mengecek bagaimana kesiapan dari masing-masing pos dalam melaksanakan kegiatan operasi ketupat ini, baik itu pos pelayanan, pengamanan maupun pos penyekatan. Indikator penilaian lain yaitu bagaimana kekompakan personil yang ada. Jadi di sini kita lihat kerja sama dari seluruh stakeholder yang ada seperti apa. Sejauh ini sudah cukup baik sekali ini, bahkan di pos pelayanan sampai pemadam kebakaran,” urainya.
Petugas dari peralatan pemadam ini, kata Rian,untuk mengantisipasi apabila mungkin ada mobil kebakaran atau hal-hal yang diperlukan. Kemudian juga bagaimana dari administrasi yang dibuat dan yang terakhir bagaimana pos ini tidak hanya sekadar pos, tapi harus dihuni oleh personil yang lengkap. “Jika hal itu terjadi maka sangat disayangkan. Akan tetapi kami tidak menemukan itu, khususnya di wilayah Malang,” sambungnya.
“Semua personil yang terlibat di tiga pos hendaknya memberi pelayanan yang terbaik, yaitu yang humanis dan mengayomi semua elemen masyarakat. Di akhir Operasi Ketupat Semeru, nantinya akan dipilih sejumlah pos yang memberi pelayanan terbaik dan akan mendapat penghargaan khusus dari Direktorat Lalu Lintas atau Kapolda Jawa Timur,” pungkas Rian Septia. (say/ram)