Malang, MC – Dalam rapat koordinasi antara Presiden Joko Widodo secara virtual dengan para kepala daerah, Senin (25/10/2021) berbagai pesan dan arahan disampaikan orang nomor satu di Republik Indonesia ini. Terutama terkait antisipasi indikasi gelombang ketiga pandemi Covid-19 yang dimungkinkan atau diprediksi akan terjadi pada Desember 2021 atau Januari 2022. Salah satu di antaranya yang harus diwaspadai adalah perayaan natal dan tahun baru.
Sehingga Presiden Jokowi mengimbau para kepala daerah agar ekstra waspada. Seperti penerapan protokol kesehatan secara optimal, pelaksanaan vaksinasi lebih ditingkatkan lagi dan semua elemen masyarakat harus bergerak bersama guna mengantisipasi berbagai kemungkinan yang nantinya bisa terjadi. “Saat ini pandemi sudah mulai melandai, namun kita hendaknya jangan lengah agar wabah ini segera berakhir,” pesannya.
Begitu juga dengan pembelajaran tatap muka (PTM) hendaknya diantisipasi dan diawasi secara ketat agar tidak menimbulkan klaster baru dan anak-anak sekolah tidak terpapar Covid-19. Jokowi berpesan, terkadang siswa terpapar virus itu tidak hanya di sekolah namun di lingkungan luar sekolah. Sehingga para orang tua hendaknya juga dilibatkan dalam penanganan serta pencegahan penularan virus berbahaya ini.
Terkait hal tersebut, usai mengikuti rapat virtual di ruang NCC, Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji mengatakan jika pihaknya akan menjalankan semua yang diperintahkan oleh Presiden Joko Widodo. “Kami sudah melaksanakan vaksinasi secara maksimal dan pencapaiannya sudah sangat besar, penerapan protokol kesehatan sudah sangat disiplin, sehingga Covid-19 dapat ditekan secara maksimal,” ujarnya.
Begitu juga terkait perintah presiden agar penyerapan anggaran menjelang akhir tahun agar dioptimalkan serta program pemulihan ekonomi di tengah melandainya pandemi, menurut Wali Kota Sutiaji, pihaknya pun telah melaksanakan secara baik. “Selama ini program-program pemulihan ekonomi, terutama bagi pelaku UMKM terus kami upayakan agar ekonomi terus bergeliat. Meski pelan, namun pasti, ke depan kami optimis ekonomi di Kota Malang akan mengalami tren kenaikan,” pungkasnya. (say/yon)
