Malang, MC – Pembangunan kawasan Kayutangan Heritage Zona III segera dimulai akhir Mei 2022 oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Uniknya, penataan kawasan turut menghadirkan keunikan lokal berupa produk unggulan Sanitair Klaseman yang akan digunakan sebagai elemen penting street furniture di sepanjang pedestrian.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Ir. Diah Ayu Kusumadewi, MT dalam acara sosialisasi bersama perwakilan DPRD Kota Malang, warga dan pemilik usaha sekitar kawasan, Rabu (18/5/2022).
“Nanti tempat duduk dan elemen dekorasi kita percantik pakai sanitair klaseman. Jadi mendukung UMKM lokal juga sejalan dengan arahan pak wali,” terang Diah pascasosialisasi.
Total kursi sanitair yang disiapkan sebanyak 26 buah. Selain itu, juga terdapat elemen dekorasi bollard/bola beton sebanyak 71 buah pada area kursi dan 64 buah pada area penyeberangan. “Bollard ini bukan hanya dekorasi, tapi fungsinya juga untuk pengaman pembatas antara pedestrian dan jalan,” tambah Diah.
Sebagaimana diketahui, sentra industri klaseman yang terletak di Gang Raya Candi II Kelurahan Karang Besuki, Kecamatan Sukun merupakan telah puluhan tahun dikenal memproduksi beragam kreasi sanitair unggulan seperti air mancur, tempat duduk, ornamen taman, pilar dan beragam produk lainnya.
Pemanfaatan produk lokal dalam pembangunan kali ini diapresiasi perwakilan anggota DPRD dari Komisi C dan dapil Klojen yang turut hadir dalam acara sosialisasi. Ke depan, harapan untuk lebih memperkuat peran dan kemanfaatan bagi ekonomi lokal, khususnya masyarakat kayutangan menjadi salah satu aspirasi yang disampaikan sejumlah elemen masyarakat yang hadir dan akan direspons positif. (ndu/ram)