Blimbing (malangkota.go.id) – Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji secara resmi membuka turnamen bulutangkis ‘Kejuaraan Kota (Kejurkot) – Wali Kota Malang 2023’ di GOR Platinum Araya, Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Kamis (22/6/2023).
Wali Kota Malang yang juga penghobi olah raga bulu tangkis ini menyampaikan apresiasi atas digelarnya turnamen yang menjadi ajang mengembangkan potensi olahraga bagi para pebulu tangkis muda. Sutiaji berharap melalui gelaran semacam ini pebulu tangkis Kota Malang dapat semakin berkiprah di kancah yang lebih luas.
“Gelaran semacam ini, baik event lokal, regional, nasional maupun internasional yang digelar oleh teman-teman paling tidak bisa memberi semangat bagi pebulu tangkis yang ada di Kota Malang,” ujarnya.
Orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang ini juga mengingatkan bahwa olahraga mengandung nilai sportivitas, semangat, dan kebersamaan. “Semoga nilai ini dapat terus dijunjung tinggi para atlet kita. Bermainlah dengan sportif dan semangat, jadikan turnamen ini sebagai ajang menjalin kekompakan, jangan sampai ada permusuhan nantinya karena kalah dan menang,” pesannya.
Ketua PBSI Kota Malang, Heri Mursid Brotosejati menuturkan bahwa kejurkot tahun ini juga melibatkan komunitas dan kelurahan. Dalam kejurkot ini diharapkan lahir bibit-bibit pebulu tangkis baru untuk dapat menjadi wakil Kota Malang di event yang lebih tinggi seperti porprov pada bulan September mendatang.
“Dalam event ini kita juga bisa lihat sebagai evaluasi juga atlet masa depan. Saya berharap ada banyak kejutan yang akan lahir sebagai juara baru. Buat adik-adik, ini adalah kesempatan kalian untuk menujukkan perkembangan dan hasil latihan selama ini. Selain misi prestasi, gelaran ini juga ditujukan untuk menjalin kerukunan antar warga kelurahan agar dapat guyub rukun dalam satu hobi,” katanya.
Sebagai tanda dibukanya turnamen ini, Wali Kota Malang melakukan tiga kali servis di hadapan para peserta yang akan bertanding. Peserta yang mampu mendapatkan kok mendapat hadiah dari panitia. Kejurkot yang diikuti sekitar 300 peserta ini dihelat selama empat hari, mulai tanggal 22-25 Juni 2023. (ari/yon)