Berita Hukum, Politik, dan Pemerintahan

Wali Kota Malang Berangkatkan 212 Mahasiswa Program PKM Kelurahan Cantik

Klojen (malangkota.go.id) – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat memberangkatkan 212 mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Brawijaya (UB) Malang peserta program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Tematik Kelurahan Cinta Statistik (Cantik) yang terangkai dengan apel pagi ASN Pemkot Malang di Balai Kota Malang, Senin (23/6/2025).

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat bersama jajaran foto bersama mahasiswa peserta program PKM Kelurahan Tematik Cantik

Wali Kota Malang menyampaikan apresiasinya atas inisiasi program yang merupakan hasil kolaborasi antara Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang, FMIPA UB, serta Pemkot Malang. Menurutnya, data yang valid dan akurat sangat penting sebagai dasar dalam merumuskan sebuah kebijakan. “Program ini sangat penting bagi Pemerintah Kota Malang. Jika data dasar yang dimiliki tidak valid, tentu saja hasil kebijakan yang diambil pun tidak akan sesuai dengan harapan bersama,” tutur Wahyu.

Kehadiran para mahasiswa dalam program ini diharapkan mampu mendukung terselenggaranya pembangunan yang berbasis data. Menurut Wali Kota Malang, semangat pengabdian dari para mahasiswa sangat dibutuhkan untuk menyukseskan kegiatan ini. “Kami ingin mengajak generasi muda utuk menjadi penggerak pembangunan di Kota Malang,” imbuhnya.

Wali kota juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPS Kota Malang dan FMIPA UB atas kontribusinya dalam menghadirkan mahasiswa untuk berkontribusi langsung kepada masyarakat. Ia berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses. “Membangun bangsa tidak bisa dilakukan sendiri. Kita harus bergerak bersama, saling melengkapi dan menguatkan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Wahyu menekankan pentingnya pendekatan yang humanis dalam pelaksanaan kegiatan di lapangan. Ia berpesan kepada para mahasiswa untuk turun ke masyarakat dengan hati yang terbuka.

“Ajak masyarakat memahami pentingnya data, bantu mereka menjadi bagian dari solusi, dan jangan ragu berbagi ilmu. Jangan lupa juga untuk belajar dari kearifan lokal, karena ilmu akademik akan menemukan maknanya ketika bersentuhan langsung dengan realitas sosial,” pesannya.

Orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang ini meyakini, kegiatan seperti ini akan memperkuat implementasi Program Satu Data yang mendukung percepatan pembangunan daerah berbasis data yang akurat, terkini, dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses oleh perangkat daerah dan masyarakat.

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Akademik FMIPA UB, Nurjannah, M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang rutin dilaksanakan tiap tahun. Berbeda dengan biasanya yang dilaksanakan di desa-desa, tahun ini kegiatan difokuskan di wilayah Kota Malang.

“Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kota Malang, BPS Kota Malang, dan FMIPA UB, khususnya Program Studi Statistika dan Data Sains,” jelas Nurjannah.

Ia menambahkan, program ini mendukung arahan Presiden RI terkait integrasi data melalui Program Satu Data Indonesia. Selama enam minggu ke depan, mahasiswa akan melaksanakan berbagai kegiatan mulai dari pengambilan data, pengelolaan data, hingga penyusunan laporan dan presentasi.

“Total ada 212 mahasiswa dari dua program studi yang terlibat. Masing-masing kelompok akan memiliki program yang berbeda, akan tetapi pada penerapannya pada prinsipnya nanti selaras dengan arahan dari kelurahan tempat mereka ditugaskan,” tutupnya. (cah/yn)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content