Membangun suatu daerah tidak bisa hanya dilakukan atau bekerjasama dengan beberapa pihak tertentu saja. Akan tetapi semua elemen masyarakat yang ada harus dirangkul, sehingga akan meraih hasil yang maksimal.
Wali Kota Malang H. Moch. Anton dalam acara Musyawarah Daerah (Musda) ke-4 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Daerah Kota Malang, Sabtu (31/10) di Hotel Trio 2 mengatakan keterlibatan sebuah partai politik (parpol) dalam pemerintahan sangatlah penting.
“Selama ini hubungan dan komunikasi kita dengan semua parpol, khususnya PKS di Kota Malang dalam membangun kota (Malang) ini cukup bagus. Jika antara eksekutif dan legislatif ada perbedaan pendapat dalam membuat suatu kebijakan, itu hal yang biasa,” ujar pria yang akrap disapa Abah Anton itu, Sabtu (31/10).
Politisi PKB tersebut menambahkan, dalam suatu perbedaan itu ada keindahan dan keterbukaan yang akan berujung pada kesepakatan bersama dalam memakmurkan rakyat. “Ke depan, kami tunggu saran, kritik dan masukan dari pengurus PKS yang baru dilantik ini dalam memajukan Kota Malang,” imbuh Abah Anton.
Sementara itu, ketua terpilih DPD PKS Kota Malang periode 2015-2020, Hernanto Joko Purnomo mengatakan jika pihaknya siap mendukung dan membantu roda pemerintahan yang dikomandoi Abah Anton. “Kami akan turut bangga jika kota (Malang) ini maju, aman, damai dan rakyatnya sejahtera,” ungkapnya.
Adapun sikap politik PKS dalam membangun Kota Malang, menurut Joko ada empat poin, yaitu kenyamanan Kota Malang semakin merosot yang harus dikritisi, kekurangan air mulai dirasakan dan harus segera disikapi, ketahanan keluarga dalam menciptakan kesejahteraan harus ditingkatkan, dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat lebih diperhatikan lagi. (say/yon)
