Klojen, MC – Membantu masyarakat dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) agar lebih banyak lagi memiliki produk andalan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Malang terus berinovasi. Kali ini adalah dengan memberi pelatihan fabric art di Hotel Trio Indah 2 Kota Malang, Senin (29/2).
Kepala Seksi Pembinaan Industri Disperindag Kota Malang, Nugroho Nanang J. mengungkapkan kegiatan pelatihan ini diselenggarakan Disperindag karena memiliki prospek yang bagus. Setelah mengikuti pelatihan ini, ia berharap para peserta pelatihan mampu membuat fabric art yang berkualitas.
“Seperti halnya decoupage, fabric art memiliki prospek yang bagus. Karya-karya peserta yang berkulitas akan kami fasilitasi untuk dipasarkan,” jelas Nugroho, Senin (29/2).
Nugroho menjelaskan, pelatihan fabric art kali ini diikuti sebanyak 45 orang dari berbagai latar belakang. Agar bisa maksimal, pelatihan ini dilangsungkan selama lima hari mulai hari Senin (29/2) sampai dengan Jumat (4/3).
“Kami juga mendatangkan instruktur yang berpengalaman dalam kegiatan ini. Harapannya selain bisa melatih, instruktur juga bisa membantu peserta untuk memasarkan produk yang telah dibuat,” tegas Nugroho.
Dari pelatihan ini Nugroho berharap Diperindag Kota Malang bisa semakin berperan untuk menciptakan para wirausahawan-wirausahawan baru.
Salah satu instruktur, Dyah Rahmalita, SE, MAB mengatakan fabric art dan decoupage memiliki banyak perbedaan. Selain berbeda dalam pemberian lem, juga berbeda dalam bahan yang digunakan untuk membuat.
“Fabric art juga memiliki lebih banyak variasi. Karena itu seni ini masih memiliki prospek bagus ke depan. Termasuk untuk bisa bersaing dengan produk asing,” tegas Lita, panggilan akrab Dyah Rahmalita. (cah/yon)