Lowokwaru, MC – Penanganan perkampungan kumuh yang dilakukan secara berkelanjutan makin tampak hasilnya di berbagai sudut Kota Malang. Seperti halnya di RW 6 Kelurahan Dinoyo Kecamatan Lowokwaru Kota Malang yang dulunya akrab dengan sebutan kampung kumuh, kini sudah bersolek menjadi kampung yang indah nan berseri, Senin (9/1).
Wakil Wali Kota Malang Drs. Sutiaji menuturkan bahwa membangun itu lebih mudah daripada merawat. “RW 6 Kelurahan Dinoyo memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi kampung yang berprestasi seperti di Kampung Glintung,” ungkapnya, Senin (9/1).
Menurut Sutiaji, saat ini Kota Malang masih memiliki banyak kampung kumuh yang harus ditangani. Bahkan untuk di Jawa Timur, Kota Malang memiliki kampung kumuh terbanyak, sehingga harus mendapat penanganan yang serius.
Pasca menangani kekumuhan di Dinoyo, Pemerintah Kota Malang melalui program pemerintah pusat akan terus berupaya menangani permasalahan kawasan permukiman kumuh. Hal itu sesuai dengan program pemerintah pusat tahun 2017. Oleh karena itu, lanjut Sutiaji, Pemkot Malang akan menangani sebanyak sepuluh kelurahan yang termasuk daerah kumuh.
“Dengan jalan ini diharapkan seluruh kelurahan di Kota Malang yang ada kampung kumuh, secara bertahap masuk perencanaan penuntasan kampung kumuh,” jelasnya.
Sementara itu, Lurah Dinoyo Arif Tri Sastyawan, S.STP, M.Si mengaku senang dengan adanya program dari pemerintah mengenai penangan kampung kumuh. Tentu hal ini harus berkolaborasi dengan baik antara pemerintah dan masyarakat.
“Intinya ada dukungan dari semua kalangan, termasuk pemerintah dan masyarakat. Keduanya harus berjalan sejajar untuk memperindah Kelurahan ini,” kata Arif.
“Awalnya kelurahan ini daerah yang licin dan curam, tetapi kini sudah kami merubah menjadi kampung yang nyaman dan indah. Sudah cocok untuk destinasi wisata,” tutupnya (cah/yon)