Kedungkandang (malangkota.go.id) – Pjs Walikota Malang Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT memimpin langsung apel pagi karyawan karyawati PDAM Kota Malang, Senin (28/5). Apel yang digelar di halaman Kantor PDAM Kota Malang, Jl Terusan Danau Sentani No. 100 Kota Malang ini adalah dalam rangka memberikan motivasi kerja serta wujud apresiasi atas prestasi yang telah diraih oleh PDAM Kota Malang.
Sekretaris Daerah Kota Malang Drs. Wasto, SH, MH, Pjs Direktur Utama PDAM Kota Malang Anitasari, Kepala BKD Kota Malang Dra. Anita Sukmawati, Kabag Pengembangan Perekonomian Setda Kota Malang Dra. Rinawati, MM, serta Kabag Humas Muhammad Nur Widianto S.Sos turut hadir mendampingi Pjs Walikota Malang.
Dalam arahannya, Pjs Walikota Malang Wahid Wahyudi menyampaikan rasa bangganya terhadap prestasi dan kinerja PDAM Kota Malang. “Saya juga bangga bahwa PDAM Kota Malang dapat menjadi benchmarking dari PDAM lainnya se-Indonesia,” ucapnya.
“Prestasi lainnya yang sangat saya banggakan adalah PDAM Kota Malang merupakan BUMD terbaik se-Indonesia versi MarkPlus Inc,” lanjut Wahid.
Ditambahkannya, bahwa tentu ada faktor-faktor yang menentukan sebuah keberhasilan perusahaan, salah satunya yaitu komitmen para pimpinan perusahaan.
Menurut pria yang merupakan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur tersebut, yang sangat bagus di PDAM Kota Malang ini adalah pengembangan sistem manajemen perusahaan dengan berbasis teknologi digital dan berbasis informasi.
Wahid juga berpesan agar karyawan PDAM Kota Malang tidak terlena akan prestasi-prestasi yang telah diraih, karena kesuksesan yang dicapai hari ini adalah berkat kerja hari-hari yang lalu. Sementara ke depan tantangan yang akan dihadapi semakin kompleks. “Untuk itu kita dituntut untuk bekerja keras dan berinovasi tinggi,” tuturnya.
“Terobosan-terobosan manajemen harus terus dilakukan agar manajemen PDAM Kota Malang dapat setara dengan perusahaan-perusahaan asing di LN,” lanjutnya lagi.
Setelah pelaksanaan apel pagi, Wahid Wahyudi beserta rombongan meninjau control room milik PDAM Kota Malang yang rencananya akan diresmikan bulan Juni mendatang.
Melalui Control Room ini dapat dipantau dengan jelas titik-titik tertentu dimana aliran air terdapat gangguan atau bahkan tidak mengalir sehingga dapat segera langsung diperbaiki. (say/yon)