Blimbing (malangkota.go.id) – Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan yang digelar di aula Kantor Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, Rabu malam (23/01/2019), Lurah Jodipan Meidy Hazran, SH menyampaikan berbagai pesan kepada warganya.
Diantara beberapa masukan yang diberikan yaitu terkait pembangunan tanggul atau plengsengan yang menjadi kebutuhan penting warga, mengingat di beberapa wilayah Kelurahan Jodipan pemukiman warga banyak berada di area pinggiran sungai yang rawan terjadi bencana.
Dalam Musrenbang kali ini, Meidy menyarankan setiap RW mengajukan permohonan perbaikan plengsengan dan saluran drainase, serta jangan menunggu terjadi bencana seperti halnya banjir yang rawan terjadi seperti ketika musim hujan seperti saat ini.
“Dari usulan tersebut, berapapun yang akan didapat harus diterima. Usulan setiap RW ini harus dilakukan, mengingat anggaran yang dimiliki kelurahan minim. Maka dari itu, dalam Musrenbang ini harus berpegangan pada skala prioritas agar berbagai sarana prasarana nantinya lebih baik lagi,” terang Meidy.
Sementara itu, Camat Blimbing Drs. Muarib, M.Si mengatakan jika di wilayah Kelurahan Jodipan harus ada UPT Puskesmas yang keberadaannya adalah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
Ditambahkan pria berkacamata itu, bahwa tahun ini dan bahkan dalam tiga tahun terakhir, Kota Malang mendapatkan predikat kota sehat, sehingga kesehatan menjadi salah satu program prioritas.
“Yang tak kalah penting, untuk mendukung predikat (kota sehat) tersebut adalah pola hidup sehat yang harus diterapkan masyarakat serta selalu menjaga lingkungan tetap bersih,” sambung Muarib.
Pria paruh baya tersebut juga menyampaikan berbagai isu strategis di Kota Malang yang harus mendapat perhatian masyarakat, seperti bidang pendidikan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, di wilayah Kelurahan Jodipan yang memiliki delapan RW ini masih banyak membutuhkan saluran septic tank. (say/yon)