Berita Olahraga

Tim Taekwondo UMM Borong Medali di Pomprov Jatim II

Lowokwaru (malangkota.go.id) – Kontingen Taekwondo Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) memborong medali di ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi Jawa Timur II (Pomprov Jatim II). Pada kompetisi yang berlangsung di Jember, Jawa Timur mulai 17-22 Juli 2023 itu tim UMM sukses membawa pulang lima medali dari lima kelas pertandingan taekwondo.

Tim UMM sukses membawa pulang lima medali dari lima kelas pertandingan taekwondo

Ofisial Tim Taekwondo UMM, Gavra Dharmmesta Yusuf menyampaikan bahwa banyak persiapan yang dilakukan sebelum mengikuti kejuaraan Pomprov Jatim II. Dimulai dengan menambah porsi latihan menjadi enam kali seminggu hingga melakukan sparing dengan tim-tim dari universitas lain agar mental dan teknik pemain bisa berkembang.

“Jam terbang adalah alasan lain kenapa kami sering melakukan sparing. Mental atlet akan tumbuh dan mampu bertarung dengan maksimal di gelanggang,” katanya, Selasa (25/7/2023).

Gavra, begitu ia kerap disapa, merasa bersyukur Kampus Putih UMM mendukung penuh tim yang berangkat ke Jember. Bukan hanya saat kompetisi, bahkan mulai awal persiapan hingga akhir. Mereka didukung penuh terkait akomodosi serta menyiapkan tim fisioterapi yang siap sedia memberi bantuan. Biak itu saat latihan, bertanding, hingga nanti kembali ke kampus.

“Kontribusi kampus juga sangat besar, terutama terkait tim fisioterapi yang melakukan pengecekan kesehatan para atlet dari awal, saat bertanding, hingga akhir pertandingan. Jika ada cidera di lapangan, tim fisioterapi dari UMM dengan sigap turun dan menangani,” ujarnya.

Tentunya dalam setiap persiapan menuju pertandingan pasti ada saja kendala yang dialami. Salah satunya yaitu rencana latihan yang bertabrakan dengan jadwal ujian akhir semester. Meski begitu, mereka berlatih pada malam hari bahkan berlatih sendiri di luar jam latihan. “Alhamdulillah teman-teman disiplin berlatih mandiri di kosan atau kontrakan. Kadang berlatih pukulan, tendangan, dan lainnya,” katanya.

Gavra berpesan kepada seluruh anak muda, khususnya mahasiswa UMM untuk tidak malu menunjukkan bakatnya. Ketika memiliki ketertarikan terhadap sesuatu, mereka harus bisa mengembangkannya hingga bisa berprestasi. Apalagi UMM selalu memberikan dukungan penuh untuk pengembangan bakat. Terbukti saat tim taekwondo berlaga. “Untuk mahasiswa dengan bakat non-akademik, jangan pernah ragu. Selalu ada jalan dan langkah untuk berprestasi,” katanya.

Sementara itu, Kabag Minat Bakat UMM Frendy Aru Fantiro, M.Pd menerangkan jika prestasi ini membuat bangga UMM. Selama ini, mahasiswa memang didorong untuk menemukan passion-nya kemudian diarahkan ke puluhan unit kegiatan mahasiswa yang ada. Dengan begitu, mereka bisa mengembangkan diri dan berkompetisi bersama mahasiswa lain.

“Potensi-potensi itu diasah dan akhirnya menghasilkan skill dan keterampilan yang maksimal. Mahasiswa pun akhirnya bisa berprestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik. UMM juga akan memberikan reward atas capaian tersebut karena UMM selalu memegang teguh prinsip tiada prestasi yang tidak dihargai,” pungkas Frendi. (say/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content