Kedungkandang (malangkota.go.id) – Penutupan East Java Green Scout Innovation 2020 dilaksanakan di Kantor Kecamatan Kedungkandang Kota Malang, Kamis (24/9/2020). Total ada 1.100 anggota penegak dan pandega dari 11 Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka di Jawa Timur.
Wakil Wali Kota Malang Ir. H. Sofyan Edy Jarwoko dalam sambutannya mengungkapkan kegiatan ini sangat sejalan dengan misi Kota Malang yakni untuk melakukan pembangunan di berbagai bidang, termasuk dalam peningkatan sumber daya manusia.
“Kami sangat berterima kasih sekali dengan adanya kegiatan ini, karena sangat baik untuk mendidik generasi muda agar bisa menjadi sumber daya manusia yang berkualitas,” kata Bung Edi, panggilan akrab Sofyan Edi Jarwoko, Kamis (24/9/2020).
Bung Edi mengatakan generasi muda harus bisa menjadi generasi tangguh, tanggap, mandiri, kreatif dan inovatif sebagai syarat menuju keberhasilan. Oleh karena itu dari berbagai kesempatan yang ada harus dimanfaatkan dengan baik untuk belajar, menggali ilmu dan terus mengembangkan potensi yang dimiliki.
Ditambahkannya, di era perkembangan teknologi informasi yang mengalir semakin deras, perkembangan tersebut tidak saja berdampak positif, namun juga membawa dampak negatif apabila tidak bisa memilah dan menyaring dengan baik.
“Untuk itu di Kota Malang sendiri sudah ditekankan pendidikan karakter sejak dini mulai dari bangku TK, SD, maupun SMP. Ini akan menjadi bekal yang baik saat anak-anak tumbuh dewasa dan menjadi harapan keluarga, bangsa serta negara,” imbuhnya.
Sementara itu Wakil Ketua Harian Kwarda Jawa Timur AR Purmadi mengatakan kegiatan East Java Green Scout Innovation berlangsung mulai (22/9/2020) sampai dengan Kamis (24/9/2020). “Banyak kegiatan yang berdampak langsung bagi masyarakat. Ini menjadi ajang yang bagus untuk membangun generasi muda agar memiliki karakter yang baik,” kata Purmadi.
Berbagai kegiatan sosial dilakukan selama East Java Green Scout Innovation 2020, mulai dari bedah rumah, pengecatan fasilitas umum, pembagian bahan pangan, pembersihan lingkungan dan lain sebagainya.
“Kegiatan ini sangat bermakna bagi anggota Gerakan Pramuka yang terlibat langsung untuk membangun potensi diri dan menanamkan kepedulian membantu sama dan menjaga lingkungan,” tegas Purnadi. (cah/yon)
