Lowokwaru, (malangkota.go.id) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Malang menyerahkan bantuan beasiswa kepada anak yatim/piatu yang orang tuanya meninggal dunia akibat Covid-19. Beasiswa ini diserahkan di MAN 2 Kota Malang, Rabu (15/12/2021).
Ketua Baznas Kota Malang Sulaiman mengungkapkan, saat ini ada 200 bantuan beasiswa untuk anak-anak yang menjadi yatim/piatu karena orang tuanya meninggal akibat Covid-19. Bantuan yang diberikan ini berasal dari dana yang dikumpulkan Baznas Kota Malang dari aparatur sipil negara (ASN) Kota Malang.
“Kami dari Baznas menyalurkan bantuan kepada anak-anak yatim/piatu yang saat situasi pandemi orang tuanya meninggal dunia,” jelas Sulaiman.
Siswa yang diberikan santunan ini terdiri dari siswa sekolah dasar (SD) sederajat dan sekolah menengah pertama (SMP) sederajat. Sedangkan untuk siswa tingkat sekolah menengah atas (SMA) sederajat difasilitasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang.
“Hari ini secara simbolis diberikan kepada 52 anak jenjang SD dan SMP sederajat. Selanjutnya akan diberikan lagi kepada 50 anak, sehingga 200 anak yang terdata tuntas,” ujar Sulaiman.
Pemberian beasiswa kepada anak-anak dari korban Covid-19 ini sejalan dengan harapan Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji. Tujuannya untuk menguatkan dan membantu anak-anak yang ditinggalkan orang tuanya akibat pandemi Covid-19 sejak 2019 lalu. “Kami sangat berterima kasih kepada ASN Kota Malang. Karena dengan bantuan yang diberikan, kegiatan ini bisa berjalan dengan baik,” ucap Sulaiman.
Bantuan beasiswa diterima masing-masing Rp3 juta yang pembagiannya dibagi selama enam bulan sebesar Rp500.000,00. “Nanti uangnya masuk ke Bank Jatim dan hanya bisa diambil per bulan. Dana ini diberikan kepada anak-anak yatim/piatu yang berasal dari kalangan tidak mampu,” pungkasnya. (cah/ram)
