Kedungkandang, (malangkota.go.id) – Wakil Wali Kota Malang Ir. H. Sofyan Edi Jarwoko menerima secara simbolis bantuan bibit tanaman buah langka dari PT. Astra di SMK Negeri 6 Malang, Sabtu (19/3/2022). Hal ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap penghijaun dan cinta lingkungan di Kota Malang.
Bung Edi, sapaan Sofyan Edi Jarwoko mengungkapkan, kegiatan ini adalah sarasehan Himpunan Pegiat Adiwiyata Indonesia (HPAI). Acara ini dilakukan secara hybrid, yakni offline dan daring dan diikuti peserta dari berbagai daerah di Indonesia. “Sarasehan dihadiri Kementerian KLHK, PT. Astra, pegiat lingkungan dan dari HPAI,” jelas Bung Edi.
Bung Edi yang merupakan pembina HPAI Malang Raya tersebut menambahkan, PT. Astra tertarik memberikan bantuan bibit tanaman buah langka ke Kota Malang, setelah melihat berbagai aktivitas kota ini. Khususnya dalam kegiatan penanaman pohon yang secara masif terus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak.
“Bibit buah tanaman langka dari PT. Astra sudah kami terima hari ini di SMK Negeri 6 Malang. Kami rawat dan nanti setelah lebaran akan bersama-sama ditanam di TPA Supit Urang,” ujarnya.
Bibit tanaman langka sengaja ditanam di TPA Supit Urang. Tujuannya untuk melengkapi apa tanaman yang ada di sana. Sehingga di TPA Supit Urang bisa belajar pengelolaan sampah, belajar pembuatan kompos, belajar budidaya maggot, dan ke depan ada yang menjadi tempat belajar tanaman buah langka.
Ke depan di TPA Supit Urang, kata dia, masyarakat juga bisa melihat secara langsung bagaimana konservasi lingkungan dilakukan. Termasuk bisa melihat lagi beragam koleksi tanaman buah langka yang pernah ada di Indonesia.
Kegiatan ini juga melibatkan siswa, tujuannya sebagai ajang edukasi kepada pelajar agar mencintai tanaman dan lingkungan sejak dini. Mau menanam tanaman, mau merawat tanaman, cinta lingkungan, tidak buang sampah sembarangan harus ditanamkan sejak anak-anak duduk di bangku sekolah.
“Harapan saya dengan kegiatan ini semakin banyak masyarakat yang ikut dan terlibat dalam pegiat daripada untuk cinta lingkungan,” terangnya. (cah/ram)
