Anak Berita

Ketua TP PKK Apresiasi Semangat Giat BIAN di Kedungkandang

Malang, (malangkota.go.id) – Masih dalam rangka Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN), Ketua TP PKK Kota Malang, Hj. Widayati Sutiaji, S.Sos., MM sambangi giat BIAN di Balai RW 2 Lesanpuro, Kedungkandang, Kota Malang, Rabu (3/8/2022).

Ketua TP PKK Kota Malang, Hj. Widayati Sutiaji, S.Sos., MM saat menyambangi giat BIAN di Balai RW 2 Lesanpuro

Widayati mengapresiasi pencapaian yang sudah diraih Kota Malang dalam menyukseskan rangkaian kegiatan BIAN yang sudah dicanangkan oleh Wali Kota Malang sejak 28 Juli lalu.

“Dalam mensyukseskan kegiatan BIAN, untuk di Kota Malang keseluruhan secara makro ini disampaikan pencapaian imunisasinya paling tinggi se-Jawa Timur,” ujarnya

Menurutnya, pencapaian ini berhasil diraih karena adanya kolaborasi yang apik antara para kader PKK, tokoh kesehatan, dan para orang tua.

“Saya ucapkan terima kasih banyak kepada Ketua Tim Penggerak dan para kader PKK di kecamatan dan kelurahan yang sudah aktif dalam menyukseskan BIAN ini,” ujarnya.

Widayati juga berharap agar pencapaian imunisasi ini bisa menyeluruh dan tidak ada anak-anak yang tertinggal. Berdasarkan data nasional, saat ini masih ada sekitar 1,7 juta anak Indonesia yang belum menerima imunisasi. Maka dari itu, pemerintah terus menggiatkan semangat BIAN di daerah, supaya pencapaian imunisasi yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19, bisa menyasar seluruh anak di Indonesia.

Khusus di Kota Malang, Widayati berharap masyarakat bisa mengikuti anjuran pemerintah untuk memberikan imunisasi kepada anak-anak dan tidak termakan oleh hoaks akan efek samping vaksinasi dan imunisasi yang kerap ditemukan di masyarakat.

“Anak-anak kita harus dilengkapi imunisasinya. Kalau hari ini tidak bisa, saya harap bisa diberikan imunisasi melalui puskesmas atau tenaga medis dan juga kader untuk door to door mendatangi warga kita yang hari ini belum mendapatkan imunisasi untuk anaknya,” pungkasnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Malang per 3 Agustus 2022, total capaian vaksinasi dari total target sebanyak 39.971, sudah tercapai 9.503 atau sekitar 23,77% dari total keseluruhan target pemanfaatan vaksinasi dalam giat BIAN 2022.

Widayati juga menambahkan, pemanfaatan imunisasi ini sangat penting. Karena merupakan bagian dari ikhtiar menjaga kesehatan anak-anak. Menurutnya, ikhtiar menjaga kesehatan anak-anak ini manfaatnya tidak hanya dirasakan dalam waktu dekat, tetapi juga terus berkelanjutan hingga masa yang akan datang.

“Kalau ingin memiliki generasi penerus yang cerdas berkualitas harus dijaga dari mulai kesehatannya. Maka saya mengimbau untuk semua keluarga yang memiliki balita berusia 9-59 bulan untuk segera melengkapi imunisasinya,” tambahnya lagi. (ayu/ram)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content