Malang, (malangkota.go.id) – Pemerintah Kota Malang meraih penghargaan Gold Winner kategori Manajemen Pengelolaan Media Sosial yang Berpihak pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari Indonesia DEI & ESG Award (IDEAS) di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Barat, Jumat (5/8/2022).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang, Muhammad Nur Widianto, S.Sos menyampaikan bahwa penghargaan ini diraih atas tidak lepas dari komitmen Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji dalam upaya memulihkan perekonomian di Kota Malang.
Menurut Pak Wid, demikian dia biasa disapa mengatakan, bahwa semua perangkat daerah ditekankan wali kota untuk memiliki inovasi dalam melakukan percepatan pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19. Salah satunya melalui manajemen pengelolaan dan pemanfaatan media sosial, seperti yang terus digencarkan oleh Diskominfo Kota Malang.
“Arahan bapak wali kota, Diskominfo menerjemahkan atau menjadi marketing UMKM yang ada di Kota Malang. Oleh karena itu, kami membuat program UMKM of The Week,” kata Pak Wid.
Program ini terus digencarkan setiap Minggu kepada masyarakat luas melalui media sosial yang dikelola oleh Pemkot Malang. Di antaranya, Instagram dengan jumlah pengikut 105 ribu, Twitter 64 ribu, dan Fanpage 17 ribu, serta website malangkota.go.id. Semua media sosial Pemkot Malang sudah terverifikasi alias centang biru.
“Setiap Minggu kami promosikan profil dan produk UMKM secara bergantian,” sambungnya.
Pak Wid menambahkan, media sosial Pemkot Malang tidak hanya menayangkan program UMKM of The Week. Tapi ada juga rubrik Ekraf of The Week dan Kuliner Legendaris. Menurut Pak Wid, melalui penghargaan ini menajamkan penghargaan yang sebelumnya diraih Diskominfo Kota Malang ada ajang Jatim Kominfo Festival 2022. Di mana rubrik UMKM of The Week memiliki nilai inovasi dan kreatif.
Melalui penghargaan tersebut, mengantarkan Wali Kota Malang, Sutiaji dinobatkan sebagai Wali Kota Terpopuler dalam Linimasa Media Online.
“Terima kasih kepada perangkat daerah yang telah bekerja keras untuk kemajuan Kota Malang. Tentu ini hasil kerja bersama dalam spirit kolaborasi, akselerasi, dan bangkit bersama,” ujar Wali Kota Sutiaji.
Sutiaji mengatakan, pihaknya sering menyampaikan dan menekankan kepada perangkat daerah tentang pemulihan ekonomi atau UMKM. Menurutnya, hal itu bukan hanya tugas Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag). Tetapi tugas bersama, tugas Pemkot Malang.
Sementara itu, Founder & CEO Humas Indonesia, Asmoro Wikan mengatakan, semakin pentingnya mengomunikasikan isu-isu terkait DEI dan ESG.
“Isu inklusi sosial misalnya, perlu mendapat perhatian serius dari organisasi/korporasi. Terutama dari para pimpinannya agar strategi komunikasi yang dijalankan lebih relevan, empatik, dan berdampak,” ucap Asmono.
IDEAS merupakan aspirasi bagi para insan public relation (PR) yang telah mengomunikasikan praktik diversity, equity, inclusion (DEI) dan enviromental, social, government (ESG) terbaik di organisasinya.
“Keduanya merupakan isu global yang kini menjadi arus utama bagi eksistensi organisasi/korporasi secara berkelanjutan,” pungkasnya. (ndu/ram)
