Ekonomi-Bisnis

Petani Ikan Nila Bakalankrajan Kembangkan Pembibitan

Sukun,MC – Berkembangnya Kelurahan Bakalankrajan Kecamatan Sukun Kota Malang sebagai Kampung Nila membuat warganya juga semakin banyak mengembangkan budi daya ikan Nila. Termasuk satu diantaranya adalah Rayadi yang kini juga fokus mengembangkan pembibitan ikan Nila.

Pembibitan ikan Nila di Bakalankrajan

Rayadi mengungkapkan setelah berhasil melakukan pembesaran Nila dan juga menjual ikan Nila olahan, saat ini ia bersama warga sekitar mengembangkan pembibitan Nila. Dipilihnya usaha pembibitan nila tak lepas dari kesulitan selama ini mendapatkan bibit Nila yang cepat beradaptasi dengan lingkungan sekitar.

“Kendala selama ini saat adalah saat kami mendatangkan bibit Nila dari daerah lain, biasanya tingkat kematian bibitnya cukup tinggi. Untuk itulah selain melakukan pembersaran ikan Nila dan olahan Nila, kami juga mengembangkan pembibitan Nila,” jelas Rayadi, Rabu (26/4/2023).

Untuk mengembangkan pembibitan Nila ini, dikatakannya pihaknya melakukan kerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang dan pengembang budi daya Nila jenis Nila Kekar agar semakin banyak pengetahun yang didapatkan untuk melakukan pembibitan Nila yang bagus, efektif dan efesien.

“Saat ini pembibitan Nila yang kami kembangkan masih untuk digunakan sendiri bersama pembudi daya ikan Nila di wilayah Bakalankrajan. Kalau nanti sudah besar tentu akan kami perluas pasar ke daerah-daerah lain,” ungkap Rayadi.

Berbeda dengan daerah lain yang cukup panas, disampaikan Rayadi untuk pembibitan ikan Nila di Kota Malang tidak mudah sebab cuacanya dingin. Jadi diperlukan teknik khusus agar ikan yang dibudidayakan bisa hidup dengan sehat dan baik.

“Untuk mengantisipasi cuaca dingin di Kota Malang kami berikan jamu-jamu untuk ikan Nila produksi kami sehingga tetap sehat dan tidak mudah sakit,” terang Rayadi.

Senada dengan Rayadi, warga Bakalankrajan yang lain, Koko Ari juga mengakui memang pihaknya selalu berusaha mengembangkan bibit ikan Nila sendiri. Pasalnya beberapa kali mengambil bibit ikan Nila dari daerah lain selalu bermasalah saat dibesarkan.

“Alhamdulilah sejak membibitkan sendiri saat dibesarkan ikan Nila produksi kami tidak banyak masalah. Saat ini kami mengembangkan bibit dari seleksi Nila yang tahan dikembangkan di Kota Malang,” terang Koko. (cah/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content