Blimbing (malangkota.go.id) – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menghadirkan aplikasi e-JKN Cekat (Cepat, Efektif, dan Akurat). Aplikasi ini secara resmi telah diluncurkan oleh Wali Kota Malang pada Agustus 2022 yang lalu.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Sukardi, SKM, M.Si menyampaikan e-JKN Cekat ini dapat memangkas waktu dan biaya. Pemkot Malang melalui kelurahan akan membantu masyarakat untuk mendaftarkan diri menjadi peserta BPJS Kesehatan. Sasarannya adalah warga dengan KTP Kota Malang yang belum terdaftar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional aktif terutama masyarakat prasejahtera.
“Niatan kita untuk membantu warga kita yang kurang beruntung secara kesehatan dan finansial. Maka kita bantu permudah dengan e-JKN Cekat ini, agar prosesnya lebih cepat juga,” ujar Sukardi saat Monev e-JKN Cekat di Kantor Dinas Kesehatan Kota Malang, Selasa (13/6/2023).
Sukardi menyebutkan bahwa hingga kini sudah terdaftar sekitar 11.096 peserta melalui e-JKN Cekat. Tentu ini mendukung program Universal Health Coverage (UHC) di Kota Malang yang per hari ini, Selasa (13/6/2023) sudah mencapai 107,68 persen.
Sesuai harapan Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji, kehadiran e-JKN Cekat dapat mempermudah proses pengajuan kepesertaan BPJS Kesehatan untuk warga Kota Malang agar lebih efektif, efisien, dan tepat sasaran.
“Ini juga menunjukkan bahwa kita sudah transparan, semakin kita terbuka. Ada smart yang berarti ada efisiensi, ada kecepatan dan ketepatan juga. Semoga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat kita,” pungkasnya. (ari/yon)
