Klojen (malangkota.go.id) – Wali Kota Malang Wahyu Hidayat memimpin Apel Pagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Malang di halaman Balai Kota Malang, Senin (3/3/2025). Apel ini menjadi sekaligus menjadi momen perdana sejak Wahyu resmi dilantik sebagai Wali Kota Malang periode 2025-2029 bersama Wakil Wali Kota Malang Ali Muthohirin dan kemudian mengikuti rangkaian orientasi kepemimpinan (retret) yang baru berakhir hari Jumat (28/2/2025) minggu lalu.

Dalam arahannya, Wahyu mengajak seluruh ASN di lingkungan Pemkot Malang untuk menguatkan kolaborasi dan sinergisitas dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, serta membangun Kota Malang melalui visi Menuju Malang Mbois dan Berkelas.
“Ini hari pertama, saya akan gas pol. Tentunya nanti saya mohon dukungan dari teman-teman semua untuk bisa tetap mendampingi dan mengiringi program-program saya agar terealisasi,” ucap Wahyu.
Wahyu yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Penjabat (Pj.) Wali Kota Malang ini menekankan pentingnya bagi seluruh ASN untuk mengetahui dan memahami visi misi daerah yang juga telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) ini agar seluruh ASN dapat menjalankan visi dan misi tersebut dengan baik.
“Gas pol! Jadi kita langsung action program-program prioritas, termasuk hasil saya dan Mas Wawali mengikuti kegiatan retret di Akmil Magelang, karena harus tegak lurus yang akan kita lakukan dan terapkan. Terkait program-program yang telah berjalan seperti perbaikan Pasar Besar, nanti saya akan meminta laporan secara rinci untuk mengetahui progresnya. Yang jelas program dari Bu Gubernur dan Pak Wakil Gubernur, salah satunya kita akan mengendalikan terkait dengan inflasi karena sudah bulan Ramadan,” bebernya.
Pada kesempatan ini Wahyu menegaskan komitmennya untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, memperbaiki efisiensi dan efektivitas pelayanan serta pembangunan, dan memperkuat kerja sama lintas sektor.
“Setelah ini, saya akan sowan ke Forkopimda untuk memperkenalkan diri sebagai pejabat baru meskipun sebelumnya sudah saling kenal. Kami akan berdiskusi, kemudian mengumpulkan kepala perangkat daerah untuk mengevaluasi program-program tahun 2025. Prioritas utama adalah program yang tertuang dalam visi misi serta aspek efisiensi,” pungkasnya. (yul/yn)