Berita Olahraga Pendidikan

Siapkan Generasi Unggul dengan FLS3N dan O2SN

Sukun (malangkota.go.id) – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni mewakili Wali Kota Malang hadir dan membuka Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) dan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat Kota Malang di SD Islamic Global School Kota Malang, Rabu (7/5/2025).

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni saat membuka FLS3N dan O2SN Tingkat Kota Malang

Dalam sambutannya, Ida mengungkapkan event tahunan ini menjadi ajang yang konstruktif dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul menuju Generasi Emas 2045. Terlebih sebagai Kota Pendidikan, Kota Malang telah lama dikenal sebagai pusat tumbuh kembangnya insan-insan muda yang berprestasi, kreatif, dan inovatif.

Ini merupakan bagian dari komitmen bersama untuk terus mengukuhkan Kota Malang sebagai kota yang tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga berkarakter kuat dalam seni, budaya, dan sportivitas. Ditegaskan Ida bahwa hal ini sejalan dengan visi Kota Malang, yaitu ‘Menuju Malang Mbois dan Berkelas’, serta misi pertamanya yakni ‘mewujudkan generasi yang berbudaya, optimis, dan inovatif’.

Perempuan yang akrab disapa Dayu itu mengatakan jika komitmen ini tidak hanya diwujudkan melalui pendidikan formal, tetapi juga melalui ruang-ruang kompetisi positif seperti FLS3N dan O2SN yang menjadi wahana penting dalam membentuk karakter generasi muda.

“FLS3N menjadi ajang untuk menggali,mengembangkan, dan mengapresiasi potensi seni dan sastra bagi pelajar. Sedangkan O2SN merupakan wadah untuk menumbuhkan semangat sportivitas, disiplin, daya juang, serta kesehatan jasmani dan rohani,” imbuh perempuan berkacamata itu.

Namun yang terpenting dan perlu disepakati bersama bahwa kedua event ini tidak sekadar lomba mencari pemenang, tetapi merupakan bagian dari pendidikan karakter yang holistik, mengasah intelektualitas, emosionalitas, spiritualitas, dan fisikalitas anak-anak bangsa.

Oleh karenanya, keikutsertaan dalam dua kompetisi ini adalah langkah penting dalam perjalanan pendidikan siswa. “Ini bukan hanya tentang kemenangan di panggung lomba, tetapi tentang proses menempa diri menjadi pribadi yang lebih tangguh, kreatif, inovatif, dan berkarakter,” tutup Ida. (say/yn)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content