Berita Olahraga

Kalahkan Kota Blitar, Tim Basket Putri Kota Malang Melaju ke Delapan Besar

Klojen (malangkota.go.id) – Tim bola basket putri Kota Malang lolos ke babak delapan besar cabang olahraga (cabor) bola basket Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur setelah mengalahkan Kota Blitar dengan skor akhir 64-55 di GOR Bima Sakti, Kamis (19/6/2025). Sebelumnya, terlebih dahulu tim bola basket putra Kota Malang memastikan tiket delapan besar setelah menumbangkan tim Kabupaten Jember dengan skor 78-54.

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat bersama jajaran turun ke lapangan merasakan euforia kemenangan tim basket putri Kota Malang

Pertandingan kedua tim putri unggulan ini berlangsung sengit, dan kemenangan Kota Malang atas tim basket Kota Blitar yang notabene adalah rival berat ini pun akhirnya mengukir sejarah.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat yang hadir langsung menonton dan memberikan dukungan bersama Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso beserta jajaran Pemkot Malang pun tampak bersuka cita dan bangga kegigihan tim putri yang akhirnya berbuah kemenangan untuk mengamankan tiket delapan besar ini.

“Alhamdulillah, hari ini dengan perjuangan luar biasa, tim putri Kota Malang berhasil menang. Ini jadi modal yang bagus untuk menghadapi babak selanjutnya yang pasti lebih berat,” ungkap Wahyu.

Wahyu menyebutkan bahwa kemenangan atas Kota Blitar bukan hanya soal strategi, tapi juga buah dari kerja keras, kedisiplinan, semangat juang yang tinggi, serta tak lepas dari dukungan semua pihak.

Senada, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi turut mengapresiasi kemenangan tim basket putri Kota Malang. Ia menilai, kekompakan tim menjadi kunci utama kemenangan. “Alhamdulillah, tim kita lolos ke delapan besar. Semoga grafik permainan terus meningkat agar bisa meraih prestasi terbaik,” harap Baihaqi.

Baihaqi menegaskan bahwa Pemerintah Kota Malang siap mendukung penuh perjuangan para atlet untuk mencapai hasil terbaik. Bonus prestasi, hingga suntikan moral dengan mengerahkan suporter di lapangan pun dilakukan untuk memberikan motivasi kepada para pemain.

Sementara itu, Pelatih Tim Bola Basket Putri Kota Malang, Juni Adi Cahyanto, mengaku sempat khawatir saat anak asuhnya tertinggal di awal pertandingan. Namun strategi rotasi pemain sejak kuarter pertama yang dilakukannya terbukti jitu.

“Tujuannya memang menguras stamina pemain Blitar. Dan terbukti, di kuarter tiga dan empat mereka mulai kelelahan. Saat itu kami optimalkan serangan,” ujar pelatih yang akrab disapa Tatok itu.

Menjelang babak delapan besar, Tatok mengungkapkan perlunya evaluasi menyeluruh di tim yang dilatihnya, khususnya di sektor pertahanan dan meminimalisir kesalahan mendasar.

“Kita harus belajar dari laga ini. Masih banyak kesalahan yang perlu dibenahi, terutama nanti di babak delapan besar saat menghadapi tim kuat seperti Banyuwangi dan Surabaya,” tandasnya. (cah/yn)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content