Berita Hukum, Politik, dan Pemerintahan

Sinergisitas Tiga Pilar di Wilayah Sukun Dorong Keamanan dan Pembangunan Berkelanjutan

Sukun (malangkota.go.id) – Dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan mendukung pembangunan berkelanjutan, Kecamatan Sukun menggelar Dialog Sinergitas Tiga Pilar di Aula Kantor Kecamatan Sukun, Sabtu (12/7/2025). Kegiatan ini melibatkan berbagai elemen penting, mulai dari para lurah, kepala seksi ketenteraman dan ketertiban kelurahan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, perwakilan RT/RW, hingga anggota Satlinmas.

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat memberikan arahan

Adapun tujuan dari kegiatan kali ini adalah untuk memperkuat sinergi antara tiga pilar utama, yaitu pemerintah daerah, TNI, dan Polri, dalam menciptakan ketenteraman dan ketertiban masyarakat sekaligus mendukung pelaksanaan program pembangunan di wilayah Kecamatan Sukun. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan dan sosialisasi terkait perlindungan diri dan keamanan lingkungan.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, dalam sambutannya menegaskan pentingnya keterlibatan semua pihak untuk menjaga stabilitas lingkungan.”Ini menjadi wujud nyata sinergisitas antara pemerintah, TNI, dan Polri. Di tingkat kelurahan, peran Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Satlinmas yang bersinergi dengan RT dan RW sangat vital. Ketika keamanan stabil, masyarakat merasa nyaman, dan pembangunan dapat berjalan lancar,” bebernya.

Wali Kota Malang menekankan bahwa partisipasi aktif masyarakat juga menjadi faktor kunci dalam menciptakan Ngalam Nyaman dan Ngalam Asyik, serta mendukung berbagai program unggulan Kota Malang. “Saya yakin, kolaborasi ini akan mewujudkan Kecamatan Sukun yang tertib, harmonis, dan terus bergerak menuju pembangunan berkelanjutan serta peningkatan kesejahteraan yang merata,” tambahnya.

Sementara itu, Camat Sukun, Dian Kuntari, menegaskan komitmen pihak kecamatan dalam memperkuat koordinasi dan pelatihan kepada Satlinmas sebagai bagian dari sistem keamanan masyarakat. “Kami akan terus membangun sinergisitas dengan TNI dan Polri. Pelatihan dan sosialisasi akan terus digalakkan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan, yang pada akhirnya akan berdampak positif terhadap pembangunan,” tuturnya.

Dian mengungkapkan, kondisi keamanan di Kecamatan Sukun saat ini relatif kondusif, termasuk dalam hal kerukunan umat beragama dan antarwarga. Namun demikian, upaya preventif dan mitigasi tetap perlu dikedepankan guna mengantisipasi potensi gangguan di masa depan.

Melalui kegiatan ini, Kecamatan Sukun terus mengupayakan agar keamanan dan pembangunan dapat berjalan beriringan. Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan seluruh unsur pemerintahan serta aparat keamanan, wilayah Sukun optimis dapat menjadi contoh lingkungan yang aman, nyaman, dan maju secara berkelanjutan. (ari/yn)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content