Lowokwaru (malangkota.go.id) – Puluhan anak tampak antusias mengikuti permainan tradisional yang dikenalkan kembali kepada anak-anak oleh Kelurahan Merjosari, Minggu (24/11/224). Kegiatan menyenangkan ini diselenggarakan untuk mengurangi ketergantungan pada gawai dan game online yang saat ini telah merebak luas di semua kalangan.
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Merjosari, Mila Nirmawati menuturkan bahwa dengan permainan tradisional yang seru dan menyenangkan bisa menjadi solusi efektif untuk mengurangi ketergantungan anak pada gawai.
Dengan pengenalan permainan tradisional, anak-anak di Kelurahan Merjosari diharapkan dapat merasakan banyak manfaat yang tidak hanya terbatas pada pengurangan kecanduan game online, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup secara keseluruhan.
“Melalui permainan tradisional ini juga diharapkan dapat menarik antusiasme anak-anak untuk aktif bergerak, membiasakan aktivitas fisik melalui kegiatan sederhana yang dapat dilakukan sehari-hari, sehingga tubuh mereka tetap sehat dan bugar,” sambungnya.
Dampak positif lain dari permainan tradisional, disebutkannya adalah anak dapat membangun interaksi sosial. Permainan tradisional biasanya melibatkan banyak orang sehingga dapat menguatkan hubungan sosial antar anak-anak di lingkungannya. Permainan tradisional juga bisa meningkatkan keterampilan motorik dan kreativitas anak.
“Permainan tradisional dapat membawa mereka menikmati waktu bermain tanpa harus bergantung pada perangkat digital dan memperoleh pengalaman yang membangun keterampilan sosial, fisik, dan mental mereka,” pungkas Mila. (ari/yn)
