Kedatangan tim juri Wahana Tata Nugraha (WTN) ke Kota Malang mendapat sambutan hangat dari Wakil Wali Kota Malang Drs. Sutiaji. Dengan perkembangan yang signifikan saat ini, Wakil Wali Kota Malang optimis Kota Malang akan bisa meraih WTN lagi, Kamis (21/5).
Sutiaji mengungkapkan, penghargaan WTN adalah sebuah tradisi bagus yang diberikan Pemerintah Republik Indonesia untuk menciptakan penataan lalu lintas (transportasi publik_red) yang bagus. Yang terpenting selain meraih penghargaan tersebut adalah bagaimana meningkatkan kesadaran dan perilaku masyarakat dalam berlalu lintas.
“Kedatangan tim juri WTN ini adalah sebuah penghargaan. Kami akan terus memperbaiki keamanan dan kenyamanan berlalu lintas di Kota Malang,” jelas Sutiaji, Kamis (21/5).
Meskipun perkembangan Kota Malang saat ini terbilang pesat, akan tetapi selama ini ketertiban dan kenyamanan berlalu lintas terus diupayakan sebaik mungkin, dengan harapan penghargaan WTN bisa diraih kembali oleh Kota Malang.
Sebagai kota urban, saat ini di Kota Malang semakin banyak pendatang dari luar kota yang termasuk diantaranya adalah para mahasiswa. Untuk makan saja, dalam sebulan peredaran uang bisa mencapai angka Rp. 77 miliar. “Itu masih dari makan saja. Belum lagi jika mahasiswa membeli pakaian, pulsa, dan lain-lain,” tegas Sutiaji.
Banyaknya pelajar dan mahasiswa yang belajar ke Kota Malang ini bila dilihat secara ekonomi memang sangat bagus, karena perekonomian di Kota Malang bisa terangkat dengan geliat usaha-usaha kecil yang tentunya akan terus berkembang.
Akan tetapi di sisi lain, banyaknya pelajar dan mahasiswa dari luar kota maupun luar pulau yang belajar ke Kota Malang juga bisa menjadi problem baru karena bisa dipastikan sebagian besar dari mereka tersebut membawa kendaraan bermotor yang tentunya akan mengakibatkan semakin padatnya arus lalu lintas, dan itu yang harus segera dicarikan solusi. (cah/yon)
