Malang, MC – Guna meningkatkan kedisiplinan di kalangan anggota TNI AU yang ada di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Abdulrachman Saleh Malang, pihak Lanud menggelar operasi kendaraan bermotor di area Lanud, Rabu pagi (27/4). Dalam operasi yang digelar sejak pukul 05.45 WIB ini semua kendaraan roda dua dan roda empat yang melintas diperiksa ketika hendak memasuki area Lanud.
Tak hanya para prajurit TNI AU dan para petingginya, para pegawai serta masyarakat umum yang melintas juga dihentikan dan diperiksa. Para pengendara ini diminta menunjukkan surat-surat kendaraan, SIM (Surat Izin Mengemudi_red), dan kelengkapan atribut TNI AU seperti tanda identitas dan baret mereka. Barang bawaan seperti tas dan jok kendaraan juga menjadi sasaran pemeriksaan para petugas.
Operasi seperti ini selalu dilaksanakan oleh pihak Lanud secara intens agar para prajurit tetap disiplin dan taat terhadap peraturan dari satuan maupun dari pemerintah. Bagi prajurit yang melakukan pelanggaran, maka akan mendapat sanksi sesuai tingkat kesalahannya tanpa melihat pangkat dan kedudukannya.
Setidaknya hal itulah yang disampaikan oleh Komandan Lanud Abd. Saleh Malang Marsma TNI H. RM. Djoko Senoputro, SE. Ditambahkannya, sejauh ini tidak ada para prajurit yang melanggar aturan, ini berarti mereka melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik. Namun demikian, operasi disiplin seperti ini akan dilakukan setiap saat, sekaligus untuk memastikan ketaatan dan kedisiplinan para prajurit TNI AU.
Saat ditanya apakah pihak TNI AU juga melakukan antisipasi terhadap penyalahgunaan narkoba di kalangan TNI AU, Danlanud memastikan hal itu juga akan dilakukan. Diterangkannya, saat operasi ini barang bawaan dan bagasi juga turut diperiksa. “Kita tidak mau ada prajurit yang menyimpan dan atau menggunakan barang-barang haram itu,” tegasnya.
“Selain itu, kami juga melakukan pemeriksaan serupa terhadap warga masyarakat yang akan memasuki Bandara Abd. Saleh. Kita tidak mau kecolongan sedikit pun, dimana barang-barang yang dilarang bisa masuk Lanud dan Bandara dengan seenaknya. Terlepas dari itu, semua prajurit TNI AU dan masyarakat pada umumnya hendaknya tidak berhubungan atau menggunakan narkoba, karena efek negatifnya sangat besar,” pungkas Djoko. (say/yon)
