Klojen (malangkota.go.id) – Persoalan sampah merupakan salah satu permasalahan utama di bidang lingkungan hidup. Pada dasarnya aktivitas manusia dalam kesehariannya tidak lepas dari produksi sampah. Sampah sebenarnya tidak selalu menjadi sumber masalah apabila dikelola dengan baik.
Jumlah sampah yang ada, baik berupa sampah anorganik (sampah kering) maupun sampah organik atau yang disebut sebagai sampah basah, semakin tinggi volumenya seiring dengan perkembangan jumlah penduduk di Kota Malang.
Atas dasar itu serta menindaklanjuti Surat Edaran dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tentang Kerja Bersama untuk Peningkatan Penanganan Sampah dalam Rangka Hari Peduli Sampah Tahun 2018, maka Senin (29/01) telah dikeluarkan Surat Edaran Walikota Malang tentang Agenda Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS) dalam rangka Hari Peduli Sampah dan Hari Bumi Tahun 2018.
Acara ini digelar bersamaan dengan apel pagi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Malang di halaman depan Balai Kota Malang, Senin (29/01) yang dipimpin langsung oleh Walikota Malang H. Moch. Anton.
Dalam arahannya, Walikota Malang yang kerap disapa Abah Anton itu mengatakan, Pemerintah Kota Malang senantiasa berupaya mengatasi masalah sampah kota dengan berbagai cara, salah satunya dengan menggalakkan agenda TBBS ini.
“Saya berharap agar masyarakat Kota Malang beserta seluruh elemen didalamnya dapat turut serta menyukseskan program tersebut demi mewujudkan Kota Malang bebas sampah. Hal ini patut menjadi perhatian kita bersama, karena agenda TBBS merupakan upaya terbaik di bidang kebersihan,” tutur Abah Anton.
Pria ramah itu juga berharap agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Malang turut melaksanakan berbagai program kebersihan sesuai dengan surat edaran sekaligus menyosialisasikan agenda TBBS secara menyeluruh kepada masyarakat Kota Malang.
Pada kesempatan kali ini juga di-launching mobil toilet keliling.“Semoga dengan adanya penambahan kendaraan tersebut akan semakin meningkatkan kualitas pelayanan kami kepada masyarakat di Kota Malang,” harap Abah Anton.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Drs. Agoes Edy Poetranto, MM mengungkapkan pihaknya memiliki berbagai program untuk mendukung upaya Kota Malang bebas sampah. “Banyak agenda kami lakukan untuk menciptakan Kota Malang yang semakin bersih. Selain kegiatan ini, kami juga melakukan berbagai sosialisasi, kampanye kebersihan, talk show dan berbagai kegaiatan lain,” terang Agoes. (cah/hms/yon)