Blimbing (malangkota.go.id) – Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji berharap tingkat literasi masyarakat bisa ditingkatkan dengan tujuan menambah pengetahuan dan wawasan melalui membaca buku.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Malang saat menghadiri HUT ke-16 Intrans Publishing dengan tajuk ‘Menulis, Mengubah Wajah Peradaban’ yang digelar di Hotel Atria, Sabtu (7/9/2019).
Permasalahan literasi, kata Sutiaji tidak saja menjadi masalah di Kota Malang, melainkan menjadi masalah nasional. Karena itu, upaya meningkatkan literasi masyarakat melalui gemar membaca buku harus dilakukan dengan menyasar ke berbagai kalangan.
“Harus diakui literasi Kota Malang ini masih lemah. Membaca buku masih kurang, karena itu kita bertekad terus meningkatkan literasi,” tegas Sutiaji.
Dikatakan pula, dunia ilmu tidak memiliki batas usia dan harus digali oleh siapapun. Karena itu, kegiatan membaca yang merupakan salah satu cara membuka cakrawala ilmu harus lebih digiatkan dan tentu ada peran pemerintah di dalamnya.
“Karena itu saya mengajak ayo dari Malang kita tingkatkan hal ini untuk Indonesia bahkan terlebih untuk dunia,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Sutiaji juga meminta kepada perguruan tinggi agar dalam melakukan penelitian hasilnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat manfaatnya.
“Banyak perguruan tinggi di Kota Malang. Oleh karena itu saya meminta kepada para pimpinan perguruan tinggi agar penelitian itu bisa langsung ‘landing’ dan hasilnya dirasakan kepada masyarakat,” bebernya.
Wali Kota Malang juga menceritakan pengalamannya menjadi penulis resensi buku pada saat masih menjadi mahasiswa. “Saya dulu waktu kuliah menjadi penulis resensi buku. Hasil dari menulis itu untuk biaya sehari-hari dan membayar kuliah,” ceritanya.
Sutiaji berharap peran dari berbagai pihak terutama penerbit buku dan pihak perguruan tinggi dapat efektif meningkatkan minat baca buku kepada masyarakat, sehingga tingkat literasi dan pengetahuan warga juga meningkat. (Em/yon)