Klojen (malangkota.go.id) – Di masa pandemi global Covid-19 seperti saat ini, kreativitas untuk terus berkarya harus dilakukan. Kesempatan ini menjadi momen yang tepat untuk mempercepat digitalisasi pasar kerajinan. Hal itu diungkapkan Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Hj. Wury Ma’ruf Amin saat Musyawarah Nasional Dekranas tahun 2020 yang digelar secara virtual, Rabu (19/8/2020).
Dekranasda Kota Malang pada kesempatan kali ini mengikuti munas virtual di ruang Ngalam Commnad Center (NCC) Balai Kota Malang bersama 494 pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) lainnya. Munas ini mengambil tema Segi Positif Pandemi Covid-19: Momentum Percepatan Digitalisasi Pasar Kerajinan Menuju Industri 4.0.
Dalam sambutan Wury mengungkapkan tema yang diangkat saat ini sangat kontekstual dengan kondisi yang terjadi saat ini. Selain membawa dampak langsung secara signifikan di sektor kerajinan, di masa pandemi Covid-19 ini juga memaksa orang untuk mengubah kebiasaan. “Kenyataan ini harus kita jadikan momentum untuk lebih memanfaatkan teknologi digital sebagai alat untuk memasarkan berbagai kerajinan yang diproduksi,” jelas Wury, Rabu (19/8).
Melalui pemanfaatan teknologi digital ini dapat membuka peluang yang lebih luas dalam pemasaran produk kerajinan, sebab selama ini penjualan barang kerajinan dilakukan dengan cara konvensional yakni bertemu langsung yang dirasa akan lebih optimal dengan memanfaatkan teknologi digital.
“Para pengrajin harus didorong untuk melakukan inovasi digital. Pemanfaatan teknologi digital diharapkan mampu membuka peluang lebih luas untuk memasarkan berbagai produk kerajinan,” harap Wury. (cah/yon)
