Lowokwaru (malangkota.go.id) – Membantu mengangkat produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Malang agar berdaya saing, Doktor Mengabdi Universitas Brawijaya (UB) Malang mengambil langkah nyata. Diantaranya dengan memberikan bantuan mesin pembuat sosis pada usaha ikan Anugrah Mina Lestari yang berlokasi di Jl. Gilimanuk Gang 4 Kota Malang.
Dengan adanya bantuan ini, produk olahan ikan UMKM Anugrah Mina Lestari tidak hanya semakin lezat dari segi rasa, namun juga mempercepat proses produksi serta semakin menarik dari segi kemasan.
Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UB Malang, Hartati Kartikaningsih mengungkapkan bantuan ini diberikan sebagai salah satu kegiatan dari Program Doktor Mengabdi 2020. Ini dilakukan untuk membantu UMKM agar bisa semakin berdaya dengan didukung oleh teknologi yang memadai.
“Selama ini banyak mahasiswa kami yang magang di UMKM Anugrah Mina Lestari. Jadi ini juga merupakan imbal balik dari kami untuk bisa membantu UMKM berkembang dengan lebih pesat,” harap Hartati, Kamis (17/9/2020).
Sebelum menyerahkan bantuan, Hartati menyebutkan sudah melakukan survei dan identifikasi kebutuhan UMKM Anugerah Mina Lestari dengan tujuan agar bantuan tepat sasaran sesuai dengan yang dibutuhkan pelaku UMKM.
Hartati menambahkan, sebelum memberikan bantuan kali ini Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya sudah bekerjasama dengan Anugrah Mina Lestari sejak dua tahun yang lalu. Untuk itu dengan terus melakukan kerjasama dan pendampingan, diharapkan produk dari pelaku UMKM ini bisa semakin berdaya saing.
Selain bantuan mesin, Doktor Mengabdi UB juga memberikan pendampingan agar produk UMKM memiliki standart kualitas yang tinggi, dan memiliki kemasan yang bagus. Untuk itu selain menyerahkan bantuan mesin, juga diberikan bantuan teknis membuat kemasan yang bagus juga membuka pasar yang lebih luas baik secara offline maupun online.
Sementara itu pemilik UMKM Anugrah Mina Lestari, Demetrius Bambang mengaku senang dan mengapresiasi dengan adanya bantuan ini. Menurutnya dengan adanya bantuan ini sangat membantu dalam mengembangkan produksi. Ini juga bisa menjadi modal yang sangat bagus agar lebih baik lagi memberikan ilmu kepada para mahasiswa yang banyak magang di tempat ini.
“Saya ingin dengan belajar di tempat kami, para mahasiswa bisa memiliki bekal pengalaman yang cukup saat mereka sudah tidak lagi menempuh pendidikan di kampus. Baik itu terkait budidaya ikan, pengolahan ikan dan juga pemasaran,” kata Bambang.
Dengan bisa membagikan ilmu dan pengalaman dengan baik, Bambang berharap ke depan dari usaha yang dikelolannya bisa banyak memunculkan wirausahawan di bidang perikanan. Disampaikannya adalah suatu kebanggaan yang sangat besar bisa berbagi dengan para generasi muda agar percaya diri dengan kemampuan yang dimiliki.
“Kami ingin dengan memiliki bekal yang cukup para mahasiswa yang magang di tempat kami ke depan bisa menjadi pengusaha, tidak hanya sekedar mahasiswa yang sekedar lulus dan bisa menjadi pegawai,” harap Bambang.
Bambang mengaku sangat serius dalam mendidik anak-anak magang di tempat usaha yang dikelolanya. Segala ilmu yang dimiliki dibagikan kepada generasi muda agar memiliki kepercayaan diri yang kuat untuk bisa menjadi pengusaha. (cah/yon)
