(malangkota.go.id) – Aksi Cepat Tanggap (ACT ) dan ccccc (MRI) Malang kembali mengadakan pendaftaran dan Orientasi Relawan (OR) kesembilan kalinya di Aula Malang Strudel Semeru, Minggu (15/11/2020). Orientasi kali ini dihadiri lebih dari 90 orang peserta dari Kabupaten Malang, Kota Batu dan Kota Malang, mulai dari mahasiswa hingga ibu rumah tangga dan pekerja kantor.
Tujuan utama dari orientasi ini adalah agar dapat memperkuat dan memperbanyak sumber daya relawan untuk membantu tugas-tugas kemanusiaan yang dilakukan ACT dan MRI sehingga jangkauan manfaat bisa dirasakan lebih luas lagi.
Berbagai materi disampaikan oleh Branch Manager ACT Malang Diki Taufik Sidiq terkait kelembagaan ACT dan program kemanusiaannya. Selain itu juga materi kerelawanan dan aksi-aksi kerelawanan yang disampaikan oleh Peri Adisa Putra selaku Koordinator Daerah (Korda) MRI Malang Raya.
Materi dasar yang disampaikan kepada para relawan yang hadir adalah seputar nilai-nilai yang selalu dijunjung ACT dan MRI dalam setiap aksi, yaitu Humananity, Philantrophy, dan Volunteerism. Harapannya relawan lebih memahami lagi setiap esensi aksi setiap program sehingga relawan bisa berperan aktif dalam tugas kemanusiaan.
“Ini merupakan kali pertama orientasi dengan peserta terbanyak yang pernah kami lakukan. Semoga partisipasi ini juga merupakan stimulus untuk membuat gerakan kemanusiaan dan kepedulian lebih besar lagi ke depannya,” ucap Diki.
Orientasi relawan ini merupakan rangkaian awal dari proses kaderisasi relawan yang ada di MRI-ACT Malang. “Ini adalah awal bagi relawan untuk berkiprah dalam tugas tugas kemanusiaan, insyaallah banyak orang-orang yang telah menunggu kita,” tambahnya.
Selain orientasi relawan, nantinya relawan akan mendapatkan berbagai pelatihan untuk terus mengasah keterampilannya dalam berbagai bidang sehingga bisa diterjunkan saat dibutuhan dalam kondisi tertentu, “Kami memiliki program pengembang untuk relawan sehingga semua potensi yang dimiliki bisa bermanfaat untuk membantu sesama,” ucap Putra saat mengisi materi.
Adapun keahlian yang dimiliki relawan sangat beragam, baik bersifat umum maupun khusus. “Beberapa klaster keahlian yang sudah dimiliki relawan adalah kemediaan, pemberdayaan masyarakat dan rescue saat terjadi bencana,” sambungnya. (say/yon)
