Lowokwaru, (malangkota.go.id) – Para pedagang kambing yang bermunculan di Kota Malang menjelang Hari Raya Iduladha memiliki banyak cara memikat para pelanggan. Seperti pedagang kambing di Merjosari Kota Malang memberi garansi ternak sehat dan akan mengganti jika kambing yang dibeli mati, Rabu (29/6/2022).
Penjual kambing di kawasan Merjosari Sodik mengungkapkan sudah empat tahun berjualan kambing di Kawasan Merjosari. Untuk menarik minat pelanggan, termasuk saat musim PMK, dia memberikan garansi kepada pembeli.
“Jika kambing yang dibeli dari kami mati, maka akan kami ganti seharga kambing yang dibeli. Alhamdulillah selama ini tidak pernah ada yang mati,” jelas Sodik.
Sodik menceritakan untuk memastikan kambing yang dijual sehat dan tidak mati, perawatan utama selalu dilakukan. Baik tempat tinggalnya di Dusun Cincin, Kecamatan Tumpang ataupun saat dibawa berjualan di Merjosari, semua dirawat dengan baik.
“Kambing yang kami jual semuanya berusia lebih dari dua tahun dan giginya sudah penuh. Jadi sangat bagus untuk dijadikan hewan kurban,” tegas Sodik.
Sodik menambahkan, kambing kurban yang dijual harganya beragam, mulai dari yang termurah Rp2,5 juta/ekor sampai yang paling mahal Rp7,5 juta. Jenis kambing yang dijual ada dua macam, yakni kambing jenis etawa dan kambing Jawa atau jenis Brenggala.
“Saya yakin meski saat ini musim PMK, kambing yang kami jual laku. Karena kami sudah memiliki pelanggan tersendiri saat berjualan di sini dan selalu menjaga kualitas,” terang Sodik.
Sodik menyebutkan untuk saat ini, dia membawa 55 ekor kambing kurban yang dijual di Merjosari. Dia berharap saat ini pembeli tetap ramai, sehingga saat pulang ke Tumpang nanti bisa membawa uang yang banyak untuk keluarga. (cah/ram)