Malang, (malangkota.go.id) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso, ST., MT menerima audiensi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di Ruang Tumapel, Balai Kota Malang, Kamis (1/12/2022). Audiensi ini dilakukan secara khusus untuk menyoroti perkembangan anak-anak korban tragedi Kanjuruhan yang berada di Kota Malang.

ekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso, ST., MT menerima audiensi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di Ruang Tumapel, Balai Kota Malang, Kamis (1/12/2022).

Erik menyatakan, Pemkot Malang selaku pemerintah daerah hingga saat ini berusaha memberikan bantuan kepada para korban sesuai dengan tugas serta wewenang yang dimiliki oleh pemerintah daerah. Dia juga memastikan bahwa para korban anak-anak secara cermat terus dipantau keadaannya paska kejadian yang terjadi melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB).

“Fokus kami adalah apa yang sudah menjadi tanggung jawab kami, diberi amanah dan tugas untuk menjaga bagaimana kehidupan sosial kemasyarakatan, aspek-aspek kesehatan, pendampingan terkait dengan kejiwaan dan konseling, itu yang kami lakukan saat ini,” ungkapnya.

Erik juga menambahkan, penanganan kejadian Kanjuruhan ini tidak bisa dilakukan secara sesaat, tetapi diperlukan pendampingan secara terus-menerus. Maka dari itu, dia juga memastikan bahwa Pemkot Malang selalu terbuka apabila ada beberapa data atau informasi baru terkait dengan penanganan yang diperlukan terhadap kasus Kanjuruhan ini.

“Kami senang sekali, apabila dari KPAI juga membantu kami terkait dengan penanganan para korban. Kami akan turun langsung ke lapangan untuk melakukan verifikasi dan klarifikasi, terutama jika ada kemungkinan adanya aduan yang masuk ke KPAI tapi belum sempat terdata pada database kami,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua KPAI, Dr. Susanto, M.A mengungkapkan bahwa kedatangan KPAI kali ini dilakukan dalam rangka silaturahmi sekaligus untuk melakukan klarifikasi progres dari kasus yang sebelumnya terjadi. Dari audiensi yang dilakukan tersebut, Susanto menilai progres yang dilakukan oleh Pemkot Malang sudah cukup baik terkait dengan penanganan pascakejadian Kanjuruhan.

“Kami mendapat informasi yang cukup baik ya terkait progres penanganan paska kejadian. Secara data sudah mampu menjawab aduan yang masuk kepada kami. Kami ingin memastikan progres penanganan yang dilakukan paska kejadian itu seperti apa dan ingin memastikan apakah masih ada dampak kepada para korban, juga pascakasus tersebut korban anak yang sudah recovery apa masih menerima dampak secara sosial, hal tersebut sudah dilakukan,” ujarnya. (ayu/ram)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content