Malang, (malangkota.go.id) – Pucuk kepemimpinan asosiasi PSSI Kota Malang telah resmi berganti. Adalah Waris Susanto telah mendapat amanah menjadi Ketua Umum periode 2022-2026 dan dilantik pada Rabu (14/12/2022) di gedung DPRD Kota Malang.
Prosesi pelantikan pengurus asosiasi PSSI kota Malang di gedung DPRD Kota Malang, Rabu (14/12/2022).
Terkait hal tersebut, Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji saat menghadiri acara tersebut berharap agar Waris dapat mengemban amanah dan menjalankan tugasnya dengan sebaik mungkin. Selain itu, pria berkacamata itu pun berharap agar dari Kota Malang terlahir para pemain sepak bola profesional yang berdaya saing.
“Yang tak kalah penting PSSI Kota Malang juga harus menjadi inkubator dalam melahirkan pesrpakbola bola muda berkarakter. Kerja sama dengan sekolah-sekolah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan harus diintensifkan. Selama ini banyak siswa jalur prestasi dari sepak bola, maka maksimal hal itu,” imbuh Sutiaji.
Lebih jauh dia menyampaikan, tidak menutup kemungkinan penjaringan pemain sepak bola muda ini melalui semua sekolah. Sehingga siswa yang mempunyai minat dalam cabang olahraga sepak bola terakomodir dengan baik. “Jika hal ini dilakukan dengan serius maka hasilnya pun akan maksimal. Pihak Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) pun harus dilibatkan,” ungkapnya.
Untuk olahraga prestasi, terang orang nomor satu di Pemkot Malang itu, ada di KONI dan olahraga rekreatif ranahnya Disporapar. “KONI mempunyai peran besar untuk memfasilitasi. Namun jika ada bantuan yang sifatnya hibah maka melalui Disporapar. Jadi memang dibutuhkan kolaborasi di antara para pihak tersebut,” tuturnya.
“Semua program kerja PSSI Kota Malang harus transparan, terstruktur dan terukur, termasuk tim profesional Persema Malang. Sehingga apa yang menjadi cita-cita bersama, yaitu prestasi yang menggembirakan akan terwujud dengan baik. Semua pihak yang terlibat harus bekerja keras dalam sebuah tim yang solid,” pesan Sutiaji.
Pernyataan itu diamini oleh Waris sebagai Ketua Umum PSSI Kota Malang. Dia mengatakan bahwa dirinya akan mempertegas transparansi pengelolaan anggaran yang dikelola nantinya. “Penganggaran tentu sudah dipersiapkan di 2022. Nanti tidak ada yang akan macam-macam di kepemimpinan saya. Keuangan dan lainnya akan terbuka dan transparan,” tegasnya.
Lebih lanjut Waris mengaku bahwa program terdekatnya setelah mengumpulkan jajaran pengurus, adalah pembinaan atlet sepak bola muda untuk persiapan gelaran Porprov. Pembinaan atlet usia di bawah 21 tahun akan menjadi fokusnya. “Selain itu, kompetisi-kompetisi lokal juga akan diselenggarakan untuk menyaring talenta-talenta baru,” bebernya.
“Kemudian saya punya angan-angan dan rencana, tim Persema harus dimaksimalkan lagi. Karena selama ini agak terabaikan. Ini juga sesuai yang dipesankan Wali Kota Sutiaji. Saya orang Malang jadi saya ingin Persema kembali berjaya seperti dulu,” pungkas Waris. (say/ram)
